Luwu Utara, Rakyat News – Untuk mengantisipasi lonjakan harga yang berlebihan, Bupati Luwu Utara Hj. Indah Putri Indriani melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah pedagang sembako yang ada di pasar sentral Sabbang dan Masamba Kabupaten Luwu Utara, Selasa (15/5/2018).

Indah menuturkan, berdasarkan pantauannya ke sejumlah pedagang sembako, memang terjadi kenaikan harga. Namun menurutnya, itu merupakan hal yang wajar terjadi jelang bulan puasa.

“Memang beberapa komoditi seperti ayam potong dari Rp. 24 ribu terjadi kenaikan Rp 27 ribu per ekor.Tapi itu wajar karena kebutuhan jelang puasa meningkat dan stok berkurang,” bebernya, seraya menegaskan, jika ada distributor yang mencoba melakukan pelanggaran, maka pihaknya segera memberikan sanksi.

Sebab menurutnya, perbuatan tersebut bertentangan dengan upaya pemerintah dalam rangka menjaga kestabilan harga.

Baca Juga:
Asmo Sulsel Tekankan Pentingnya Safety Riding Bagi Karyawan di Luwu Utara
Deklarasi Pasangan Arsyad Kasmar-Fajar Jabir: Harapan Baru Luwu Utara
35 Anggota DPRD Luwu Utara Dilantik: Babak Baru Masa Depan Daerah

“Kalau ada distributor atau pedagang yang melakukan penimbunan, laporkan ke Satgas agar diberikan sanksi karena itu merupakan pelanggaran hukum. Sedangkan kami dari pemerintah, juga akan memberikan hukuman dengan mencabut izin distributor nakal itu,” tegasnya.

Sementara Kepala DP2KUKM Muslim Muchtar mengatakan, sidak ini untuk membandingkan harga kebutuhan pokok yang ada di pasar sentral Masamba dan Sabbang ternyata hari ini masih stabil. Sementara yang menonjol kenaikan harganya yakni, bawang, ayam potong dan telur kenaikan tidak terlalu signifikan.

Hadir dalam sidak itu yang rilaksanakan Pemkab Wakil Ketua DPRD Andi Sukma, Anggota DPRD Rudi Hartono, Kepala DP2KUKM Muslim Muchtar dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Armiady. (yustus)