MAKASSAR – Memperingati Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia pada Jumat, 10 Desember 2021, sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Solidaritas Masyarakat Sipil (ASMS) di Makassar melakukan Aksi protes menuntut Kapolres dan Kapolda Maluku Tengah dicopot atas kejadian penembakan 18 warga Desa Tamilouw, oleh oknum aparat Kepolisian Resort Maluku Tengah.

Baca Juga : Catar HAM, 4 Poin Desakan Bakornas LKBHMI PB HMI

Demonstrasi yang dipimpin oleh Rosal Wailissa (Korlap) dan Abu Saleh Bahta (Jendlap) mendapat dukungan penuh dari berbagai elemen organisasi yang juga turut melakukan aksi peringatan hari HAM Sedunia.

Koordinator Lapangan, Rosal dalam orasinya mengatakan, tindakan penembakan oleh oknum aparat kepolisian Maluku tengah terhadap masyarakat sipil yang terjadi di desa Tamilouw kabupaten Maluku tengah pada hari Selasa pukul 05.20 waktu indonesia timur tanggal 7 Desember 2021 yang melukai 18 warga sipil merupakan sikap agresif aparat yang secara tidak langsung telah mencederai nilai-nilai kemanusiaan.

“Kapolda Maluku seharusnya bertindak netral dalam melihat kasus ini karena belakangan ini keterangan yang disampaikan oleh kapolda baik di media lokal maupun nasional justru lebih berpihak kepada tindakan oknum kepolisian dan masyarakat lah yang disalahkan dari peristiwa tersebut,” tegasnya.

Hari HAM Sedunia, ASMS Tuntut Kapolres dan Kapolda Maluku Tengah Dicopot
Foto: Dokumen Istimewa

Seharusnya sebagai pimpinan, Kapolda harus berada ditengah dan bertindak adil dalam melihat dan menyelesaikan kasus ini.

Dalam orasi lainnya, Jenderal Lapangan Aksi, Abu Bahta pun menambahkan, aksi penembakan brutal yang dilakukan oknum kopolisian Kabupaten Maluku Tengah kepada warga desa tamilouw sangat mencederai nama baik institusi Polri dan melanggar Hak Asasi Manusia (HAM).

“Kami mengutuk keras tindakan tidak terpuji tersebut. Kami memohon agar pimpinan tertinggi Polri dan juga bapak Presiden republik Indonesia, dapat mengambil langkah serius untuk memecat atau mengadili Kapolres Maluku Tengah dan juga oknum polisi yang terlibat dalam penembakan tersebut,” tambahnya.