BULUKUMBA – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) menggelar upacara peringatan HUT PGRI ke-76 tingkat Kabupaten Bulukumba, Kamis 16 Desember 2021.

Upacara yang dihelat di halaman Kantor Bupati Bulukumba yang diikuti para guru dengan seragam PGRI, termasuk Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf yang bertindak selaku Inspektur upacara.

Baca Juga: 16 Atlet Anggar Luwu Utara Siap Rebut Tiket ke Porprov Sinjai-Bulukumba 2022

Bupati Bulukumba, Muchtar Ali Yusuf saat membacakan sambutan Ketua Umum Pengurus Besar PGRI menyebutkan, tepat seratus hari setelah proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, 25 November 1945 PGRI hadir sebagai wadah perjuangan guru, pendidik dan tenaga kependidikan memperjuangkan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), berperang melawan kebodohan dan keterbelakangan, serta berkhidmat untuk memajukan Pendidikan Nasional.

Lebih lanjut, setelah 76 tahun Indonesia merdeka, jati diri PGRI sebagai organisasi profesi, organisasi perjuangan, dan organisasi ketenagakerjaan yang bersifat independen, unitaristik, dan non-partisan senantiasa terus dijaga, dan melekat dalam dada pengurus, pejuang, aktivis, dan para guru, pendidik, serta tenaga kependidikan.

Dikatakan tahun 2021 merupakan tahun kedua dalam suasana pandemi Covid-19 dan dinilai penanganan pandemi di tanah air telah mengalami kemajuan.

“Pasalnya sekolah di berbagai penjuru tanah air kembali melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka secara Terbatas,” bebernya.

Dengan kembali dibukanya sekolah diharapkan dapat menekan angka learning loss dan meminimalisasi terjadinya lost generation pada anak didik kita.

“Kita tidak ingin ingin sekolah menjadi klaster baru dalam penyebaran Covid-19, oleh karena itu, keselamatan dan kesehatan anak didik, pendidik, dan tenaga kependidikan menjadi prioritas utama,” pesan Andi Utta sapaan akrabnya.

Selain itu, Bupati juga mengatakan Pemerintah saat ini telah memprioritaskan pemberian vaksin di lingkungan pendidikan, dimana hal tersebut merupakan wujud perhatian dan komitmen Pemerintah Pusat maupun Daerah tentang pentingnya sektor pendidikan.