Negeri ini harus dimerdekakan dari perilaku korupsi dan bangsa harus memerangi korupsi. Orang korupsi bahagia karena memdapatkan uang yang banyak dan instan,sedangkan masyarakat yang tidak tau apa-apa telah menjadi korban mereka yang melakukan korupsi. Korupsi yang dilakukan orang yang tidak bertanggung jawab malah bikin masyarakat Indonesia sengsara.

Meski peraturan yang ada tidak cukup untuk memberantas praktek korupsi di Indonesia. Karena saking banyaknya korupsi yang terjadi dinegara Indonesia,kapan indonesia bisa maju malah yang maju Cuma korupsi yang merajalela. Indonesia semakin miskin karena uang yang dikorupsi untuk kepentingan sendiri. Apa orang yang korupsi patut dibanggakan oleh keluarganya dan memberi mereka uang hasil korupsi.

Sebagai warga negara yang taat hukum apa mereka sudah tau akibatnya kalau melakukan korupsi bisa memasukan mereka kepenjara. Orang yang korupsi sudah tergiur dengan uang yang banyak dan tidak berpikir ulang atas tindakannya. Karena keinginan dan hasrat dari diri sendiri ,mereka melakukan korupsi. Umpamanya mereka bekerja sebagai pegawai negeri tapi mendapatkan gaji yang tidak sebanding dengan kebutuhan mereka yang semakin tinggi dan dorongan dari teman karena adanya kesempatan untuk melakukan korupsi.

Orang yang sudah kaya tapi belum cukup dengan uang yang dimilikinya dan melakukan korupsi . Maka oleh sebab itu ada beberapa cara dalam menanggulangi prilaku korupsi ini yaitu :
1. pencegahan diri dan keluarga dari tindakan korupsi
2. keteladanan pemimpin
3. perbaikan gaji bagi para pejabat dan pegawai negeri
4. budaya politik dan transparan
5. menumbuhkan rasa memiliki

Orang yang korupsi rakus memakan uang rakyat yang bukan milik mereka dan mereka yang mengalami situasi yang terdesak tidak berpikir panjang dan mengambil jalan pintas yaitu dengan melakukan korupsi. Bahkan untuk memenuhi napsunya akan harta mereka melakukan korupsi. Korupsi di Indonesia juge telah menjadi penyakit sosial yang sangat membahayakan kelangsukan hidup masyarakat miskin yang tidak tahu apa-apa tentang politik.