MAKASSAR – UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Startup Hasanuddin menggelar kegiatan Gathering dan Penerimaan 71 Anggota Baru dari 12 fakultas di Universitas Hasanuddin. Berlangsung di Kampus Kedua, pada momentum awal berdirinya UKM tersebut, Minggu (30/1/2022).

Baca Juga : UKM SB eSA Gelar Olah Tubuh dan Eksplorasi Bersama

Inisiator sekaligus Co-Founder Vestanesia, Muh. Ilmi Ikhsan Sabur mengatakan, UKM Startup Hasanuddin memiliki visi untuk menciptakan ekosistem pendukung bagi mahasiswa yang memiliki mimpi dan visi mengubah dunia melalui startup.

“Dengan adanya UKM ini, kami bisa saling mendukung dan saling menguatkan sesama orang-orang yang memiliki visi untuk menciptakan perubahan, sehingga jika ada anggota yang terjatuh mereka tidak jatuh dan tidak bangkit lagi, melainkan bisa tetap bangkit karena adanya support system dari UKM Startup Hasanuddin,” katanya.

Ilmi melanjutkan, walaupun UKM masih dalam proses pengajuan legalisasi ke pihak Unhas, tapi ia yakin ini akan menjadi UKM terfavorit.

“Meskipun saat ini kami masih dalam proses pengajuan ke pihak Universitas Hasanuddin untuk resmi menjadi UKM, tapi melihat antusiasme anggota, kami yakin suatu saat nanti UKM ini akan menjadi salah satu UKM terfavorit karena mampu menyesuaikan dengan tantangan zaman hari ini. Saya terinspirasi dari Prof Arsunan Arsin, WR 3 Unhas yang mendirikan Korpala dalam bukunya ‘Mengalir Melintasi Zaman’ sehingga menciptakan wadah bagi mahasiswa untuk menjawab tantangan zaman,” lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Inisiator sekaligus Founder CV. Agroyasa Palofari Industri, Ahmad Ja’far Sodiq menjelaskan, UKM ini akan membantu anggotanya dalam mengembangkan startup dan bisnis di tahap awal.

“UKM ini akan membantu anggotanya dalam mengembangkan startup dan bisnis di tahap awal. Sehingga, anggota bisa mengambil langkah untuk memulai karir di dunia startup. Kami bisa membantu membagikan informasi ke anggota mengenai pendanaan-pendanaan yang mampu meringankan dan membantu teman-teman sehingga tidak perlu ragu untuk memulai jika terkendala di dana. Selama ada kemauan pasti ada jalan,” jelasnya.

UKM Startup Hasanuddin ini dibentuk sebagai jawaban penyesuaian zaman yang mendorong lahirnya inovasi-inovasi untuk menyelesaikan masalah di masyarakat.

Adanya UKM ini menciptakan ekosistem yang mendukung mahasiswa untuk memulai karir di bidang startup sejak dari perguruan tinggi.

Founder Mufi Store juga salah satu inisiator, Muhammad Faisal menuturkan, UKM Startup memberikan kesempatan yang sama bagi semua mahasiswa untuk menjadi founder startup.

“Melalui UKM ini kami ingin semua mahasiswa punya kesempatan yang sama menjadi founder startup asalkan ada kemauan. Kita ingin membuktikan bahwa siapapun bisa memulai startup dari nol dan menciptakan generasi mahasiswa yang bisa mandiri secara finansial sejak dini,” tutur Faisal.

Baca Juga : IKAB-KIP Unhas Gelar Pelantikan dan Upgrading Pengurus Harian 2022