Ketua KKS Lutim, dr Ani Nurbani : Mari Optimalkan Inovasi Kesehatan di Luwu Timur
Luwu Timur, Rakyat News – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur menggelar ramah tamah bersama Tim verfikasi lomba KKS di Golf House, Sorowako, Jumat (04/10/2019).
Turut hadir di acara ramah tamah tersebut, Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, Ketua KKS Luwu Timur, dr. Ani Nurbani, MARS, Sekertaris Daerah, Bahri Suli, Kadis Lingkungan Hidup, Kadis Kesehatan, PT. Vale, Camat Nuha, Kepala desa, pemuka agama, serta Tokoh masyarakat.
Setelah jamuan makan malam, acara dimulai dengan sambutan dari Ketua Kabupaten Kota Sehat (FKS) Luwu Timur, dr. Ani Nurbani, MARS. Dalam sambutannya, beliau mengatakan bahwa, kehadiran Tim Verifikasi bukan berarti mencari kekurangan dan kesalahan tetapi mencari titik-titik mana yang bisa menjadi daya ungkit yang bisa menjadikan Kab. Luwu Timur sebagai Kabupaten terbaik dan terkemuka serta menjadi sebuah Kabupaten yang sehat” Mari kita kembangkan terus Kabupaten Luwu Timur ini sebagai sebuah Kabupaten yang sehat,” Ujar Ani Nurbani
Ketua Tim Verifikasi KKS, Dr. Carolina Rusdy Akib menyampaikan bahwa, verifikasi yang dilakukan tahun 2019 ini adalah untuk penilaian lomba KKS di Tahun 2021 mendatang. Verifikasi bukan penentu hasil akhir tetapi sebagai pelengkap penilaian akhir.
Tim lainnya, Iwan Nefawan, S.K.M. juga menambahkan, bahwasanya Kab. Luwu Timur memiliki banyak inovasi yang bagus, tetapi masih terkesan malu-malu sehingga jarang terekspos secara Nasional.
“Kita berharap kedepannya inovasi-inovasi yang sudah ada agar lebih dikembangkan lagi dan tidak usah perduli apabila inovasi-inovasi tersebut ternyata memiliki keseragaman dari tempat lainnya. Karena pada akhirnya inovasi tersebut nantinya akan menjadi keunggulan utama dari Kabupaten Luwu Timur,” ucapnya.
Sementara Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Tim Verifikasi lomba KKS Nasional atas waktunya di Kab. Luwu Timur. “Kegiatan ini bertujuan mewujudkan kondisi masyarakat hidup bersih, nyaman, aman dan sehat. Program ini dibutuhkan peran aktif dan kontribusi langsung baik dari Pemerintah daerah maupun masyarakat,” tuturnya.
Tinggalkan Balasan