TAKALAR, RAKYAT NEWS – Potensi bagian pesisir pantai di Takalar mulai dilirik untuk pengembangan dan pembinaan sentra industri kapal, sebagai bagian dalam program pengembangan sentra-sentra industri prioritas di Sulawesi Selatan.

Hal ini diketahui melalui kunjungan yang dilaksanakan oleh tim Percepatan Pembangunan Kawasan Industri Perkapalan Terpadu (PPIKPT) Sulawesi Selatan dalam rangka Penyusunan Fisibility (PRA-FS) di Ruang Rapat Setda Takalar, Jum’at, 8 November 2019 siang.

Tim PPIKPT yang dipimpin oleh Kabid Industri Logam, Mesin dan Transportasi (ILMT) Dinas Perindustrian Provinsi Sulsel Ir.H.Ahmad ini diterima oleh Sekretaris Daerah Takalar Drs.H.Arsyad, MM bersama sejumlah Kepala OPD terkait.

Foto : Dinas Perindustrian Provinsi SulSel Ir.H.Ahmad Saat Memberikan Ungkapannya

H.Ahmad menyampaikan jika Kabupaten Takalar menjadi lokasi strategis dalam pengembangan dan pembinaan sentra industri kapal terpadu dibandingkan dengan kabupaten lain dengan beberapa pertimbangan diantaranya terkait kesiapan Takalar.

“Ada tiga kabupaten yang akan kami kembangkan yakni Takalar, Barru, dan Maros, tetapi Takalar inilah yang paling siap untuk dikembangkan dibandingkan daerah lain yang masih memiliki banyak persoalan. Namun kita berharap ketiga kabupaten ini mampu bersinergi karena potensi kapal yang akan didock itu sangat banyak,”Jelas H.Ahmad

lanjut dikatakan Kabid ILMT, menjelaskan jika keunggulan lain bagi Takalar adalah sudah siapnya kawasan industri pendukungnya, jika tidak layak di Kabupaten Barru dan Maros maka kawasan industri pendukungnya tetap dibangun di Takalar.

Foto : Sekda Takalar Drs.H.Arsyad,MM Saat Berikan Penyampaian

Sementara Sekda Takalar H.Arsyad mengemukakan bila pemerintah kabupaten sangat terbuka terhadap rencana pengembangan sentra industri kapal.

Saat ini, pemkab memiliki dua opsi yang disediakan untuk menjadi lokasi study kelayakan pengembangan sentra industri kapal terpadu yakni di Desa Mangindara, Kecamatan Galesong Selatan dan di Desa Punaga, Kecamatan Mangarabombombang yang juga merupakan rencana pembangunan Kawasan Industri Takalar.