Makassar, Rakyat News – Untuk mendapatkan Club Licensing dari Federasi Sepakbola Asia/ AFC, PT. Persaudaraan Sepakbola Makassar (PSM) menggelar workshop yang bertajuk “Laws of the Game”, Senin (5/6/2017) sore, di Grand Celino Hotel Makassar.

Workshop dibagi dalam dua sesi ini diikuti tim pelatih, para pemain dan official, manajemen, serta panpel PSM dan perwakilan Asprov PSSI Sulawesi Selatan.

Workshop yang digelar merupakan bagian dari program edukasi yang wajib dilaksanakan oleh klub. Selain untuk menambah wawasan semua elemen yang ada di tim dan yang terkait dengan tim, program edukasi juga merupakan syarat mendapatkan Club Licensing dari Federasi Sepakbola Asia/ AFC.

Baca Juga: Setelah Persipura, CEO PSM: Target Kami Selanjutnya Kalahkan Persib

Baca Juga:
Erick Thohir Foto Bareng Ole Romeny, Kode Bakal Dinaturalisasi?
Kalah dari Jepang, Erick Thohir Optimis di 5 Pertandingan Tersisa
Komentar Maarten Paes Setelah Blunder dan Kalah dari Jepang

Dikalahkan Bhayangkara FC 2-0, Bobotoh Persib Warnai Baku Hantam di Tribun Penonton

“Workshop Laws of the Game merupakan program edukasi pertama yang diselenggarakan oleh PSM sejak Liga 1 bergulir. Ini untuk menambah wawasan dan ajang sharing tim dengan perwakilan PSSI yang paham mengenai Laws of the Game” ucap Media Officer PSM, A. Widya Syadzwina.

Kegiatan yang menghadirkan nara sumber dari PSSI ini disambut baik oleh CEO PSM, Munafri Arifuddin.

“Saya sangat menyambut baik kegiatan semacam ini. Apalagi temanya terkait Laws of the Game. Jadi kita semua dapat belajar dan mengambil manfaat dari workshop ini” ucap Munafri.

Munafri menambahkan, PSM adalah salah satu klub yang seringkali protes dan tidak puas dengan kepemimpinan wasit yang dianggap tidak memahami laws of the game.

“Banyak keputusan wasit yang kami anggap tidak sesuai dengan laws of the game. Karena itu kami juga ingin tahu bagaimana tanggapan nara sumber sebagai kepala departemen wasit terkait hal tersebut” katanya.

YouTube player