“Ini membuktikan bahwa pemerintah daerah begitu peduli dalam mengantisipasi bencana, baik bencana hidrometeorologi maupun bencana geofisika gempabumi dan tsunami. Semoga ini bisa memberikan semangat dan dorongan motivasi kepada masyarakat untuk terus memperkuat kesiapsiagaannya, sehingga tercipta masyarakat yang betul-betul selalu siaga terhadap bencana gempabumi dan tsunami,” imbuh Sadly.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, saat membuka kegiatan SLG juga menyampaikan apresiasi kepada BMKG yang memberikan kepercayaan kepada Luwu Utara menggelar SLG. “Perkenankan kami menyampaikan apresiasi kepada BMKG yang telah berkenan bekerjasama dengan Pemda dalam melaksanakan SLG di Luwu Utara. Dan kita tahu Luwu Utara menjadi salah satu lokasi terpilih dalam penyelengaraan SLG bersama Kabupaten/Kota lainnya di Indonesia,” tutur Indah dalam sambutannya.

Indah mengatakan, potensi gempabumi bisa saja terjadi, mengingat Luwu Utara sebagaimana diungkap BMKG bahwa pascabencana gempabumi di Palu pada 2018 lalu, rupanya menghidupkan sesar Palu-Koro. Aktifnya sesar Palu-Koro, kata dia, harus segera diantisipasi dengan memperkuat kesiapsiagaan melalui kegiatan mitigasi dan sosialisasi jalur evakuasi. “Bahaya itu bisa datang setiap saat, sehingga kesiapsiagaan menjadi sangat penting kita lakukan. Betapa kejadian gempa di Palu itu rupanya menghidupkan sesar-sesar lainnya. Oleh karena itu, kesiapsiagaan tidak bisa lagi kita tawar-tawar,” tegasnya.

Sekadar diketahui, peserta SLG ini sebanyak 50 orang yang dibagi menjadi beberapa kelompok,; meliputi; BPBD 11 orang, media (3), kecamatan (15), Kades (2), unsur pendidikan (3), Dinas Lingkungan Hidup (1), Pariwisata (1), Pramuka Peduli (1), Kwarcab Pramuka (1), PMI (1), Polres (1) dan TNI (1), Pemadam Kebakaran (1), Ormas (6) serta IOF, KPA, KPH masing-masing 1 orang. Turut hadir dalam acara pembukaan, Ketua DPRD Basir, unsur Forkopimda lainnya, Sekda Armiadi, Kalaksa BPBD Muslim Muhtar, serta para Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemda Luwu Utara. SLG berlangsung selama 2 hari, 30 – 31 Agustus 2021.