JENEPONTO, RAKYAT NEWS – Jalan poros Jeneponto- Malakaji yakni di Rumbia yang tertutup karena tertimbun longsor saat ini sudah bisa dilewati oleh kendaraan baik roda dua maupun roda empat.

“Alhamdulillah, saat ini jalan yang tertimbun longsor di Rumbia akibat hujan keras pada hari Jumat (12/6) sudah bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat,” ungkap Dandim 1425 Jeneponto Letkol Inf Irfan Amir, kepada awak media, Sabtu (13/6) malam.

Irfan mengatakan curah hujan yang mengguyur Jeneponto berlangsung terus menerus membuat debet air sungai meluap serta membuat tanah longsor di tiga titik wilayah desa Rumbia.

Tidak hanya di wilayah kecamatan Rumbia, wilayah kecamatan lain juga berdampak akibat curah hujan yang begitu tinggi diantaranya Kecamatan Turatea, Kecamatan Binamu dan Kecamatan Tarowang, akan tetapi saat ini ketinggian air sudah turun dan aktifitas masyarakat sudah dapat berjalan, kata Dandim Jeneponto.

Dikatakannya, tanah longsor yang terjadi di tiga titik wilayah kecamatan Rumbia mengakibatkan tertutupnya akses jalan poros Jeneponto-Malakaji akibat material yang terbawa oleh longsoran tepatnya di kampung Bendong, Dusun Bontoloe. Untuk longsor di titik kedua letaknya di kampung Belong dan kampung Tokka yang mengakibatkan beberapa rumah tertimbun longsor, Sebut Irfan.

Mengetahui hal tersebut, pihak Kodim Jeneponto menurunkan satu SST dipimpin Danramil Kelara Kapten Inf Iskandar dan Pasi Intel Kodim Jeneponto Kapten Inf Azis melakukan pembukaan akses jalan yang tertimbun material menggunakan alat berat pemerintah daerah dan membantu masyarakat yang rumahnya terkena longsor dan banjir.

Saat ini jalan poros Jeneponto Malakaji sudah bisa dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat namun di himbau tetap waspada dan hati-hati dalam menggunakan akses jalan tersebut, pungkasnya. (*)