RAKYAT NEWS, MAKASSAR – Penerimaan dan penyambutan mahasiswa baru PPMB angkatan 2021 oleh Universitas Islam Makassar UIM di auditorium K.H. Muhyiddin Zain, Senin (06/09/2021).

Baca juga : Rektor Unibos Kukuhkan MABA Tahun 2021

Tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19 PPMB UIM dilaksanakan secara semi online dan offline mulai dari tanggal 4-7 September 2021.

Kesempatan kali ini ketua Ikatan Mahasiswa Islam Indonesia Sulawesi Selatan IKA PMII Sulsel, Prof. Dr. H. Kadir Ahmad bawakan materi tentang ke NU-an ke PMII-an.

Ketua IKA PMII Sulsel, Prof. Dr. H. Kadir Ahmad

Selaku pemateri, Prof. Kadir menyampaikan sekilas tentang sejarah berdirinya NU dan keterkaitan NU dengan Negara Indonesia sampai Pembentukan komite hijau dalam mengembalikan kembalikan aliran mashab-mashab yang dianut oleh Nahdatul Ulama.

“Kita ketahui NU adalah organisasi keislaman dengan ideologi Ahlu Sunnah Waljama’ah dan menjunjung tinggi nilai – nilai Pancasila. Aswaja dan Pancasila adalah hal yang final dan tidak perlu lagi tawar menawar,” jelasnya

Setelah menjelaskan mengenai ke NU- an, Prof Kadir juga menjelaskan history asal usul sampai terbentuknya PMII serta Hubungannya dengan NU.

Pada tahun 1960 lebih tepatnya 17 April di Surabaya PMII terbentuk atas dasar keinginan dari kaum pemuda nahdatul ulama yang berkecimpung di dunia kampus lebih tepatnya sebagai mahasiswa.

Kemudian pada tahun 1972 PMII Independen dari Nahdatul Ulama (NU) berpisah secara struktur organisasi , tetapi secara kultural atau budaya PMII masih tetap masuk dalam kewargaan NU.

“Jadi PMII itu berpisah dengan NU hanya sebatas struktur atau hanya keluar dari Bagan organisasi tetapi secara kultural PMII dan NU masih tetap 1 keluarga,” ucap ketua IKA PMII Sulsel tersebut.