“Parah sih…. aku ngga bakal berani. kita udah dikasi kepercayaan sama ortu, masa iya kita bohongin juga? mereka loh cape kerja,” kata warganet.

“Temen gw ada yang begini nder duit spp dilebih-lebihin atau kadang ditilep sama dia sendiri sampe dapat 10 juta,” tutur warganet.

“Apa gatakut tu ilmu ga berkah ya,” timpal yang lainnya.

Untuk utas selengkapnya dapat dibaca di sini.

Kejadian di atas barangkali hanya salah satu dari sekian banyak anak-anak yang berani berbohong di hadapan orangtuanya. Tentu saja kebiasaan seperti ini tidak boleh dibiarkan lantaran bisa merugikan anak itu sendiri.

Lalu bagaimana orang tua harus bersikap apabila anaknya suka berbohong? Mengutip hellosehat.com, ada beberapa tips jitu yang bisa dilirik untuk menghentikan kebiasaan anak suka berbohong.

Yang pertama mulai dari diri sendiri, di mana orang tua juga harus bersikap jujur di rumah untuk membiasakan anak sehingga jauh dari kebiasaan berbohong.

Tips kedua adalah orang tua harus menjelaskan perbedaan antaran kejujuran dan kebohongan. Jelaskan pula bahwa berbohong adalah perilaku buruk yang tidak sepatutnya dilakukan.

Sedangkan cara terakhir adalah dengan memberikan hadiah apabila anak mau berkata jujur. Sebaliknya, bila anak ketahuan berbohong maka ia harus bersiap menghadapi konsekuensi.

Baca Juga : Viral di TikTok ‘Kode 323’, Berikut Artinya

Nonton Juga