Makassar, Makassar – Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo meresmikan program Alfamidi Class Teaching Factory Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 4 Makassar di Jalan Bandang, Kamis (10/8/2017).

Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Irman Yasin Limpo mengatakan, Alfamidi Class Teaching Factory merupakan laboratorium ritel berupa teaching factory (Tefa).

Laboratorium untuk siswa jurusan pemasaran di sekolah tersebut merupakan bantuan dari PT Midi Utama Indonesia, Tbk. Selain sebagai kelas, lab itu juga merupakan sebuah toko.

Dia melanjutkan, selain menyiapkan laboratorium ritel, perusahaan itu juga melalukan penandatangan memorandum of understanding (MoU) dengan Pemprov Sulsel, dalam hal ini Dinas Pendidikan Sulsel. MoU itu berupa perjanjian kerjasama dimana PT Midi Utama Indonesia akan mempekerjakan lulusan Tefa di outlet atau jaringam mini market Alfamidi.

“PT Midi akan menyerap semua lulusan dari kelas ini (Tefa),” ungkap lelaki yang akrab disapa None itu.

Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo menjelaskan, Pemprov Sulsel menargetkan bisa mencetak siswa-siswa yang memiliki keterampilan dan keahlian kerja. Karena dengan keahlian yang dimiliki, bisa bersaing di dunia kerja.

“Minimal punya keahlian kerja yang memiliki sertifikat,” ungkap Syahrul Yasin Limpo. (*)

YouTube player