BANTAENG, RAKYAT NEWS – Poligami dan kaitannya dengan dalil-dalil agama, kesehatan dan kesejahteraan keluarga masih tetap menjadi topik seksi yang senantiasa dibahas dalam berbagai forum terbuka.

Hal inilah yang mendorong Fatayat NU Bantaeng untuk mengadakan pengajian terkait tema tersebut, sekaligus sebagai bahan refleksi untuk menimbang lagi peran dan posisi perempuan dalam berbagai praktik poligami ini.

Pimpinan Cabang Fatayat Nahdlatul Ulama Kabupaten Bantaeng memperingati Hari Pendidikan Nasional dengan menggelar Pengajian dan Buka Puasa Bersama di gedung Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Bantaeng, yang berlokasi di Jl. Pendidikan Lasepang, Kabupaten Bantaeng, mengusung tema “Polemik Poligami dari Sudut Pandang Agama, Kesehatan dan Kesejahteraan” Ahad, 02 Mei 2021.

Rakyat News

Pengajian ini diisi oleh tiga orang narasumber yakni Sitti Ramlah, SE., MM. Kepala Bidang PPPA Dinas PMD Kab. Bantaeng, Akbar Arfa, SKM., M.Kes, dari Dinas Kesehatan Kab. Bantaeng dan Hj. Harmia, S.Ag, MA. sebagai Konselor Puspaga Kabupaten Bantaeng, Pengajian ini juga dimoderatori langsung oleh ketua PC Fatayat NU, Risdawati Majid, S.Pd, MM.

Menurut Risdawati, selain sebagai sebuah agenda rutin dari Fatayat NU, pengajian ini juga sebagai bagian dari partisipasi Fatayat NU dalam memperingati Hari Pendidikan Nasional 2021.

“Keluarga sebagai Madrasah pertama pendidikan seorang anak, dan poligami yang seringkali tidak dipahami secara literal dan kontekstual yang kadang mengganggu keharmonisan keluarga, adalah dua hal yang kadang luput dari perhatian kita. Itulah mengapa kami memilih tema poligami dalam pengajian dan sekaligus peringatan Hardiknas kali ini,” ujar Risda. (*)

YouTube player