Sulsel – Terkait isu kenaikan Bahan Bahan Minyak (BBM) jenis pertalite dan solar ditanggapi Wakil Ketua Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Sulawesi Selatan (Sulsel), Syaharuddin Alrif.

Baca juga : Tindak Serius Pertamina atas Penyelewengan BBM

Wakil Ketua DPRD Sulsel mengatakan, kabar rencana kenaikan BBM ini tidak terlepas dari dampak peran Ukraina dengan Rusia.

“Rencana kenaikan bbm kan ini terkait dampak peran ukraina dengan rusia, yang mengakibatkan distribusi bbm jadi melambat,” ucapnya.

Syaharuddin Alrif juga mengatakan bahwa Negara kita ini dalam mensubsidi BBM sudah sangat besar.

“Lagian juga subsidi negara yang sudah begitu besar terhadap bbm,” ungkap wakil ketua DPRD Sulsel tersebut saat diwawancara awak media rakyat.news, Senin (22/8/2022).

Ia menambahkan, bakal melihat respon masyarakat dan tugasnya hanya memfasilitasi hal tersebut.

“Kita lihat saja dulu apa keinginan pemerintah pusat, lalu kita respon apa keinginan masyarakat. Sehingga kita bisa mempasilitasi seperti apa respon masyarakat setelah pemerintah menaikan bbm,” pungkasnya.

Politisi Nasdem ini-pun mengungkapkan bahwa ini bukan soal setuju atau tidak. Namun, juga harus lihat bagaimana kesanggupan negara.

“Soal kepastian setuju atau tidaknya, ini kan kita juga harus melihat masalah kesanggupan negara mensubsidi bbm yang sungguh sangat begitu besar,” tutup Politisi Nasdem tersebut.