RAKYAT.NEWS, BEKASI – Penggiat Sosial Provinsi Jawa Barat, Imam Maliki menyambut baik kado ulang tahun Kabupaten Bekasi dari Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan kamil, yaitu Alun-alun di Desa Tamansari Kecamatan Setu.

Menurut Imam Maliki, sebenarnya ia ikut andil dalam proyek pembangunan Alun-alun Edu Forest yang kini berubah nama menjadi Alun-alun Setu, Ajar Warna.

“Alhamdulillah, rasa syukur karena saya bisa ikut serta mulai dari Survey Lokasi, Pembahasan Siteplan, hingga sampai peresmian hari ini saya ikut, ” terang dia Kepada Rakyat News.Selasa (15/8/2023).

Dimana, kata Imam Maliki, pada awal rencana sebenarnya akan dibangun monumen KH. Nur Ali.Namun, tidak terealisasikan karena sesuatu hal yang akhirnya menjadi tugu bambu.

“Kemarin saja, saya mendesak agar dipercepat peresmian Alun-alun ini, karena warga sudah sangat ingin berkegiatan di Alun-alun Setu, Ajar Warna,” pungkasnya.

Kemudian, ia mengharapkan setelah Alun-alun di resmikan ada kebijakan mengenai penggunaan penerangan di sekitar wilayah itu.

“Karena ini daerah rawan, kalau terang kan daoat meminimalisir bahaya pembegalan di sekitar, karna gelapnya lokasi tersebut,” ulasnya.

Imam Maliki menganggap itu semua dilakukan merupakan bentuk kepedulian dia terhadap pembangunan Kabupaten Bekasi.

“Insyaallah jika diizinkan saya menjadi Dewan di Kabupaten Bekasi, akan lebih banyak yg bisa saya kawal demi kemajuan kabupaten Bekasi tercinta.Dirgahayu Kabupaten Bekasi ke-73, Makin Berani,” tutupnya.

Diketahui, Gubernur Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil atau yang Akrab di sapa Kang Emil mengubah nama Alun-Alun Edu Forest Menjadi Alun-Alun Setu, Ajar Warna.Hal itu, ia sampaikan di dalam peresmian Alun-Alun itu, pada Selasa (15/8/2022).

“Bahasa sunda Forest itu Warna, Edu atau Edukasi itu Ajar atau pengajaran.Keren banget namanya kan Ya, Setu Ajar Warna,” katanya.