Ketua Panitia pelaksana Musorkab KONI Jeneponto, Drs.Nazaruddin mengatakan penundaan ini merupakan keputusan pimpinan daerah. Musorkab seharusnya dilaksanakan hari (Selasa 19/4). Walaupun panitia sudah susah payah melakukan persiapan sejak awal Februari bahkan 2 kali pergantian Sekretaris Panitia pelaksana namun akhirnya ditunda.

“Saya harus mematuhi aturan-aturan atau yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah berkaitan dengan rencana selanjutnya sesuai dengan komitmen pak ketua umum,” tandasnya.

Persiapan minimal 14 hari sebelum Musorkab termasuk verivikasi bakal calon ketua dan calon ketua, namun karena jelang lebaran Idul Fitri dan situasi masih Ramadhan maka kemungkinan dilaksanakan pada akhir bulan Mei 2022.

“Sepanjang tempatnya sudah terpenuhi dan ketentuan hasil komunikasi atau hasil konsultasi dengan pemerintah daerah tentu kami siap laksanakan. Namun kemungkinan Musorkab dilaksanakan pada akhir bulan Mei 2022”, pungkasnya.

Untuk langkah selanjutnya pihaknya akan koordinasi dengan Forkopimda, KONI Jeneponto, KONI Sulsel dan instansi terkait lainnya untuk menentukan jadwal dan tempat pelaksanaan termasuk diharapkan calon ketua KONI Jeneponto agar sosialisasi dengan baliho dan media sosial lainnya. (*)