“Ke depan kita bersama-sama dengan pemerintah Kabupaten/kota menguatkan pendidikan mulai dari paud, SD, SMP itu dengan cara bersinergi dengan melalui kebijakan yang berpihak dan akan kita lakukan forum-forum komunitas sinergitas antara pemerintah kabupaten/kota hingga ke desa/lurah, kecamatan, kabupaten sampai ke provinsi dalam rangka pengembangan karakter dan pendidikan anak,” ujarnya.

 

Kemudian, lanjut Setyawan, dari segi kelembagaan diupayakan agar paud itu, terus berkembang sehingga bentuknya menjadi yang ideal yaitu paud Holistik Integratif (HI) jadi, nanti bukan lagi pendidikan. Tetapi Pengembangan Anak Usia Dini.

 

“Artinya, semua yang berkenaan dengan perkembangan anak itu, tidak hanya pendidikan, kesehatan, makanan, perlindungan, dan layanannya itu harus ada diberikan anak usia dini,” kata Setyawan.

 

Terakhir, adalah SDM dan hari ini SDM yang digenjot untuk penguatan SDM dan nantinya kegiatan ini akan berkelanjutan, terukur dan tentu akan menyesuaikan cara yang sekarang dan akan di kombain nanti caranya Hybrid.

 

“Sebelum masuk ke ruangan, akan dibekali nanti dengan pembelajaran yang sifatnya online kurang lebih dua hari untuk mendalami lebih jauh rencana aksi mereka yang nantinya dilaksanakan untuk mengembangkan Paud,” ungkapnya.