Makassar, Rakyat News – Ratusan kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) se Kota Makassar menggelar aksi Demonstrasi di depan Kantor Polrestabes Makassar, Jl Ahmad Yani, Kamis (2/11/2017).

Dalam aksinya, ratusan Kader PMII meminta Kapolrestabes Kota Makassar untuk meminta maaf terkait tindakan refresif pihak kepolisian terhadap kader PMII yang menggelar aksi Hari Sumpah Pemuda pada hari Sabtu, 28 Agustus lalu.

Selain itu, Kader PMII se Makassar meminta Kapolrestabes Makassar meminta Dir Intelkam Polda Sulsel untuk meminta maaf atas penyataannya yang beredar di WhatsApp yang dianggap melecehkan PMII.

“Kapolrestabes harus mundur, Kami sudah memberikan waktu 1×24 jam untuk meminta maaf atas tindakan refresif anggotanya pada aksi demonstrasi Hari Sumpah Pemuda yang digelar oleh PMII, namun hingga hari permintaan tersebut tidak disikapi,” kata Ketua Umum PC PMII Makassar, Ashari Bahar kepada rakyat.news.

Selain itu kata Ashari, pihak Kepolisian juga telah menyakiti perasaan seluruh kader PMII se Makassar dengan pernyataan bahwa aksi yang dilakukan PMII hanya mencari sensasi.

“Selain tidak menunjukkan i’tikad baik untuk minta maaf, pihak kepolisian juga dalam hal ini, Dir Intelkam Polda Sulsel juga telah melecehkan PMII dengan mengatakan Aksi yang dilakukan oleh PMII hanya mencari simpati. Dan pernyataan tersebut Kami punya bukti pesan WhatsAppnya,” ujar Ciko sapaanya.

“Dan Kami akan terus menggelar aksi jika pihak Kepolisian tidak menerima permintaan Kami agar meminta maaf secara terbuka kepada PMII, disiarkan oleh media, baik cetak maupun online,” tegas Ciko. (*)

 

(Abil/Rakyat News)