JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengangkat Rosan Roeslani sebagai Menteri Investasi untuk menggantikan Bahlil Lahadalia. Sebelumnya, Rosan menjabat sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersama Erick Thohir.

Pelantikan Rosan sebagai Menteri Investasi berlangsung di Istana Negara pada pagi hari ini, Senin (19/8), bersamaan dengan pelantikan Bahlil sebagai Menteri ESDM.

Keduanya, Rosan dan Bahlil, adalah anggota Kabinet Indonesia Maju di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo, yang akrab disapa ayah Gibran. Rosan bergabung dalam kabinet pada bulan Juli 2023.

Rosan Perkasa Roeslani, nama lengkap Rosan, sebelumnya dilantik sebagai Wakil Menteri BUMN pada 17 Juli 2023 menggantikan Pahala Nugraha Mansury. Kemudian, Rosan menempati posisi Wakil Menteri BUMN II setelah Kartika Wirjoatmodjo dipindahkan menjadi Wakil Menteri BUMN I.

Tak hanya itu, Rosan pernah menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Maju yang mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024. Ia juga aktif bersama Bahlil Lahadalia dalam TKN Prabowo-Gibran.

Rosan Roeslani lulus dari Oklahoma State University Amerika Serikat dengan latar belakang bidang Management, General Business, and Finance. Ia kemudian meraih gelar Master of Business Administration (MBA) dan Master of Arts (MA) di Antwerpen Europe University dengan predikat cumlaude.

Meski baru bergabung dalam kabinet Jokowi, Rosan memiliki karier gemilang. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) dari tahun 2015 hingga 2020.

Selain itu, Rosan menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat setelah dilantik oleh Jokowi pada 25 Oktober 2021.

Sebelumnya, Rosan juga pernah menjadi presiden komisaris dan komisaris independen di PT Bumi Resources Tbk. Namun, ia mengundurkan diri setelah dilantik sebagai Wakil Menteri BUMN oleh Jokowi.