Tokoh Masyarakat Minta Pj Bupati Jeneponto Hentikan Penyaluran Bibit Dinas Pertanian
RAKYAT NEWS, JENEPONTO – Tokoh masyarakat Bangkala Saiful Mustamu Karaeng Moncong minta pihak Penjabat Bupati Jeneponto Junaedi Bakri untuk segera menghentikan pendistribusian bibit yang disalurkan oleh pihak Dinas Pertanian Kabupaten Jeneponto.
Pasalnya, kata Karaeng Moncong pembagian bantuan, termasuk bibit untuk petani, bisa sangat sensitif terutama menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada) dan rawan dipolitisasi oleh Paslon tertentu, kata Saiful saat dikonfirmasi media ini, Sabtu (2/11/2024).
Ia menegaskan bawa membagikan bantuan setelah pilkada mungkin bisa mengurangi potensi konflik dan kesalahpahaman yang bisa timbul. Hal ini juga bisa memberikan kepercayaan lebih kepada masyarakat bahwa bantuan tersebut tidak dimanfaatkan untuk kepentingan politik.
Dikatakannya, bahwa penting untuk memastikan bahwa bantuan tersebut didistribusikan secara adil dan transparan, terutama untuk menghindari rasa ketidakpuasan di kalangan masyarakat yang tidak mendapat manfaat. Dalam hal ini, memfasilitasi keterlibatan masyarakat dalam proses distribusi bisa menjadi langkah positif.
Penyampaian informasi yang jelas mengenai kriteria penerima bantuan dapat membantu meredakan ketegangan. Jika masyarakat memahami proses dan alasan di balik pembagian bantuan, kemungkinan besar akan mengurangi potensi konflik, jelasnya.
Karaeng Moncong juga meminta menghadirkan pihak ketiga yang netral, seperti lembaga swadaya masyarakat (LSM), untuk mengawasi proses distribusi juga bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat.
Selain itu, kata Ia, mengajak masyarakat untuk berdialog mengenai kebutuhan dan harapan mereka juga penting. Ini bisa menciptakan rasa keterlibatan dan ownership dari masyarakat terhadap program-program yang ada.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor ini dan menggandeng masyarakat dalam pengambilan keputusan, kita bisa menciptakan suasana yang lebih harmonis dan mengurangi potensi konflik di masyarakat, pungkasnya. (*)
Tinggalkan Balasan