Cuaca Ekstrem di Sejumlah Daerah, Menko Zulhas Sebut Stok Pangan Aman
RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) memastikan bahwa persediaan pangan aman di Indonesia meskipun cuaca ekstrem sedang melanda. Produksi pangan tahun ini lebih baik daripada tahun sebelumnya, terutama di sektor perikanan dan pertanian.
Zulhas telah mengidentifikasi berbagai bahan pangan seperti garam, beras, daging ayam, dan telur. Dia menyatakan bahwa stok garam untuk konsumsi dalam negeri mencapai 883 ribu ton, sementara stok beras di Perum Bulog mencapai 2 juta ton.
“Ini kan tahun ini kita perkirakan lebih bagus dari tahun lalu, termasuk perikanan, termasuk pertanian, termasuk produksi garam. Kemarin kami panggil juga PT Garam, stoknya 883 ribu ton stok, jadi aman lah,” kata Zulhas di Hotel Raffles, Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2024), mengutip detikcom.
“Beras kita tidak usah khawatir, beras kita ada 2 juta di Bulog, ada di masyarakat, ada di ritel, pengecer, totalnya kira-kira stok beras kita di Bulog dan di masyarakat 8,5 juta ton lebih, aman,” tambahnya.
Selain itu, kata Zulhas, stok gula untuk konsumsi adalah 1,4 juta ton. Ketersediaan stok yang cukup membuat Zulhas optimis bahwa pada tahun 2025, Indonesia tidak perlu lagi mengimpor gula untuk kebutuhan konsumsi.
Zulhas juga menjamin bahwa persediaan komoditas pangan lainnya aman selama musim Natal dan Tahun Baru 2024/2025, termasuk daging ayam, beras, dan telur.
“Nataru aman. Jadi Natal dan Tahun Baru beras cukup, garam cukup, daging ayam, telur cukup, gula cukup, gula kita tidak impor tahun depan untuk konsumsi, karena kita ada stok 1,4 juta, produksinya diperkirakan 2,6 juta, aman sudah,” jelas Zulhas.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca ekstrem. Periode cuaca ekstrem ini diperkirakan berlangsung hingga April 2025.
Tinggalkan Balasan