“Demokrasi dan keadilan sosial hanya bisa diperkuat dengan gerakan pemuda yang punya integritas, visi kebangsaan, dan kecakapan menghadapi realitas politik. Di sinilah peran penting HMI,” ujarnya.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari para peserta karena dinilai relevan dan strategis dalam membekali kader HMI dengan wawasan hukum, politik, serta kebangsaan secara komprehensif.

Panitia pelaksana menyampaikan bahwa Advance Training ini menjadi bagian dari komitmen HMI Sulsel dalam mencetak kader yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kepekaan sosial serta kesiapan menghadapi dinamika kebangsaan.

“Melalui pelatihan ini, kami ingin melahirkan kader-kader unggul yang siap berkontribusi aktif dalam pembangunan bangsa menuju Indonesia Emas 2045,” ujar salah satu panitia.

Latihan Kader III merupakan jenjang tertinggi dalam proses perkaderan HMI, yang bertujuan membentuk kader pemimpin visioner, strategis, dan berwawasan kebangsaan yang kuat. (*)

YouTube player