Tanpa Jay Idzes di Laga Penentu, Venezia Kalah dari Juventus dan Resmi Terdegradasi ke Serie B

RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Harapan Venezia untuk bertahan di kasta tertinggi Liga Italia 2024/2025 kandas setelah menelan kekalahan pahit dari Juventus pada pekan ke-38 Serie A.

Bertanding di hadapan pendukung sendiri di Pier Luigi Penzo Stadium, Senin (26/5/2025) dini hari WIB, Venezia tumbang dengan skor 2-3 sekaligus memastikan mereka terdegradasi ke Serie B musim depan.

Pertandingan ini sejatinya menjadi laga hidup-mati bagi Venezia yang masih berpeluang lolos dari zona degradasi jika berhasil mengamankan kemenangan. Namun absennya kapten tim sekaligus bek andalan mereka, Jay Idzes, turut memengaruhi performa lini belakang tim berjuluk I Lagunari tersebut.

Jay Idzes tak bisa tampil karena harus menjalani sanksi larangan bermain akibat akumulasi kartu kuning. Bek Timnas Indonesia itu sebelumnya menerima kartu kelima saat menghadapi Cagliari di pekan ke-37.

Ia juga mendapat kartu kuning dalam laga melawan AS Roma (pekan 6), Cagliari (pekan 17), Napoli (pekan 18), dan Bologna (pekan 30).

Tanpa kehadiran Idzes, lini pertahanan Venezia tampak goyah meski sempat unggul lebih dulu. Dalam tempo dua menit sejak kick-off, Daniel Fila mencetak gol pembuka lewat sepakan kaki kiri dari dalam kotak penalti. Keunggulan cepat tersebut memberi harapan bagi tuan rumah untuk mengakhiri musim dengan kemenangan.

Namun keunggulan itu tak bertahan lama. Juventus membalas lewat gol Kenan Yildiz pada menit ke-25 setelah melepaskan tembakan dari sisi kiri kotak penalti yang gagal diantisipasi kiper Ionut Radu.

Enam menit kemudian, giliran Randal Kolo Muani yang mencatatkan namanya di papan skor dan membuat tim tamu unggul 1-2 hingga turun minum.

Venezia sempat membangkitkan semangat pendukungnya ketika Ridgeciano Haps mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-55. Skor imbang 2-2 membuat pertandingan kembali terbuka, tetapi harapan itu sirna setelah Juventus mendapatkan hadiah penalti di menit ke-73.

Wasit menunjuk titik putih usai pelanggaran yang dilakukan Hans Nicolussi Caviglia terhadap Francisco Conceicao. Ironisnya, Caviglia adalah pemain pinjaman dari Juventus. Manuel Locatelli yang dipercaya sebagai algojo berhasil menuntaskan tugasnya dengan baik dan membawa Si Nyonya Tua kembali unggul 3-2.

Hingga peluit panjang dibunyikan, Venezia tak mampu menyamakan kedudukan. Kekalahan ini menjadi pukulan telak karena mereka menutup musim di posisi ke-19 klasemen akhir Serie A dengan torehan 29 poin dari 38 laga.

Di laga penentu lain, Lecce berhasil mengalahkan tuan rumah Lazio dengan laga dramatis yang berakhir dengan skor 0-1 melalui gol tunggal Lassana Coulibaly pada menit 43 laga. Sehingga memupus harapan Jay Idzes dan kawan-kawan untuk bertahan di Serie A Italia karena harus terpaut 4 poin.

Dengan hasil tersebut, Venezia dipastikan terdegradasi ke Serie B bersama dua tim lain, yakni Monza dan Empoli. Keputusan ini menjadi kenyataan pahit bagi Venezia yang baru promosi musim lalu dan sempat tampil mengejutkan di awal musim.

Ketiadaan Jay Idzes di laga penentuan ini menjadi catatan tersendiri, mengingat kontribusinya yang konsisten sepanjang musim. Meski gagal menyelamatkan timnya dari degradasi, performa sang bek tetap menjadi sorotan, termasuk di kalangan penggemar sepak bola Indonesia. (*)