Timur Tengah Memanas, Kemlu RI Evakuasi 51 WNI dari Iran dan Israel
RAKYAT NEWS, JAKARTA – Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) melakukan evakuasi terhadap 51 warga negara Indonesia (WNI) dari Iran dan Israel menyusul meningkatnya ketegangan dan situasi yang memanas di kawasan Timur Tengah. Upaya ini dilakukan untuk menjamin keselamatan WNI di tengah konflik yang semakin intens.
Direktur Pelindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha, menjelaskan bahwa total 51 WNI dijadwalkan tiba di Indonesia pada Rabu (25/6/2025), dengan rincian 48 orang dievakuasi dari Iran serta 2 lainnya berasal dari Tel Aviv dan Yerusalem.
“Pasca ketibaan 11 WNI di Jakarta yang dievakuasi dari Iran pada tgl 24 Juni 2025 kemarin, hari ini (25/6) akan kembali tiba 48 WNI dan 1 WNA evacuees,” kata Judha dalam rilis resmi, Rabu (25/6).
Ia menambahkan, 49 orang tersebut akan tiba melalui tiga penerbangan komersial dari Baku, Azerbaijan, dengan transit di Istanbul dan Doha sebelum melanjutkan penerbangan ke Jakarta.
Kemlu bersama KBRI Muscat juga telah memfasilitasi evakuasi 3 WNI dari wilayah Yaman Utara yang dikuasai kelompok Houthi. Selain itu, evakuasi terhadap 2 WNI yang tinggal di Tel Aviv dan Yerusalem turut dilakukan oleh Kemlu dan KBRI Amman.
“Kelima evacuees tsb juga akan tiba pada hari ini,” imbuh Judha.
Sebelumnya, pada Selasa sore, 11 WNI yang dievakuasi dari Iran telah tiba di Indonesia. Proses evakuasi mereka telah berlangsung sejak 20 Juni lalu.
Mereka dibawa dari Teheran dan sejumlah kota di Iran menuju perbatasan Iran-Azerbaijan melalui jalur darat, sebelum akhirnya diterbangkan dari Baku ke Jakarta.
Ketegangan di Timur Tengah memuncak setelah Israel melancarkan serangan ke Iran pada 13 Juni, yang dibalas oleh Teheran dengan serangan balik.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan