RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Universitas Hasanuddin (Unhas) menyelenggarakan kegiatan Funwalk sebagai salah satu rangkaian Dies Natalis ke-69. Kegiatan berlangsung meriah mulai pukul 06.30 Wita di lingkungan Kampus Unhas Tamalanrea dan diikuti ribuan sivitas akademika, Minggu (14/9).

Dekan Fakultas Farmasi sekaligus Ketua Umum Panitia Dies Natalis ke-69 Unhas, Abdul Rahim, dalam laporannya menjelaskan bahwa Funwalk tahun ini menjadi yang paling meriah dengan menghadirkan lebih dari 50 tenant. Jumlah tersebut merupakan yang terbanyak sepanjang perayaan Dies Natalis Unhas.

“Sebanyak lebih dari 50 tenant yang telah disiapkan oleh panitia. Ini merupakan tenant terbanyak yang disediakan selama perayaan dies. Kami menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan penuh pimpinan untuk mensukseskan pelaksanaan rangkaian Dies Natalis ke-69 Unhas,” jelas Abdul Rahim.

Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada panitia yang telah menghadirkan berbagai rangkaian kegiatan Dies Natalis. Menurutnya, Funwalk menjadi ajang kebersamaan sekaligus bentuk nyata kontribusi Unhas dalam membangun solidaritas.

Prof. JJ menegaskan bahwa tahun 2025 merupakan puncak kebanggaan Unhas sebagai institusi pendidikan yang telah menunjukkan berbagai prestasi luar biasa dalam perjalanan 69 tahun terakhir.

“Keberadaan teman-teman semua dalam kegiatan ini adalah wujud nyata tekad kita untuk menjaga dan merawat Unhas sebagai rumah bersama. Harapan masyarakat agar Unhas terus berkiprah untuk Indonesia unggul, memberikan solusi, serta menggerakkan ekonomi, menjadi komitmen kita bersama. Unhas selalu hadir untuk itu,” jelas Prof. JJ.

Sementara itu, Menteri Pertanian Republik Indonesia sekaligus Ketua Ikatan Alumni (IKA) Unhas, Andi Amran Sulaiman, juga hadir dan memberikan semangat kepada peserta.

“Dalam kegiatan Dies Natalis, kami olahraga bersama di pagi hari yang cerah ini, kami bangga dengan kekompakan alumni dan mahasiswa bersama dosen. Jaga kedamaian dan ketertiban, kita bahu membahu saling menyayangi, sipakalebbi, sipammase-mase manegengi orang Sulawesi Selatan,” ungkap Amran.

YouTube player