Mengenal Besi WF GYS: Kelebihan Flange Lebar untuk Konstruksi Modern
Tony Taniwan, Direktur Utama GYS yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Asosiasi Industri Besi dan Baja Indonesia, menegaskan: “Produk Seismic Grade Steel kami melampaui ekspektasi standar biasa. Kami tidak hanya memproduksi besi baja, tetapi menciptakan solusi keselamatan untuk infrastruktur Indonesia yang lebih tangguh terhadap bencana.”
2. Kualitas: Pilar Utama Komitmen GYS
Sejalan dengan nilai inti perusahaan, GYS memastikan setiap produk baja memenuhi dan melampaui standar internasional. GYS adalah penyedia besi h beam dan besi WF yang tidak hanya memenuhi Standar Nasional Indonesia yang wajib untuk proyek domestik, tetapi juga bersertifikasi JIS (Japanese Industrial Standards), ASTM (American Society for Testing and Materials), dan EN (European Norms).
Sebagai bentuk komitmen terhadap produk dalam negeri, seluruh produk GYS telah memperoleh sertifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) resmi dari Kementerian Perindustrian dengan nilai di atas 90%. Sertifikasi ini memudahkan kontraktor dalam pengadaan material untuk proyek-proyek pemerintah yang mensyaratkan penggunaan produk lokal, sekaligus membuktikan bahwa Indonesia mampu menghasilkan baja struktural berkualitas internasional.
Kepatuhan terhadap standar internasional ini memberikan jaminan bahwa material telah melalui pengujian ketat: mulai dari analisis komposisi kimia, uji kekuatan tarik, hingga inspeksi ultrasonik untuk memastikan tidak ada cacat internal. Sistem ketertelusuran lengkap dari bahan baku hingga proses heat treatment memberikan transparansi total tentang kualitas produk.
3. Inovasi: Mendorong Kemajuan Teknologi Produksi
GYS mendorong kemajuan melalui teknologi dan pengembangan berkelanjutan. Penggunaan teknologi Electric Arc Furnace (EAF) bukan hanya tentang efisiensi produksi, tetapi juga tentang menghasilkan baja dengan karakteristik mekanis yang konsisten dan unggul.
Fasilitas produksi modern di Cikarang dilengkapi dengan sistem pemantauan otomatis yang mengintegrasikan sensor di setiap tahap produksi—dari peleburan hingga rolling dan kontrol kualitas. Data yang terkumpul dianalisis secara real-time untuk memastikan konsistensi produk dan mengoptimalkan proses produksi.
4. Keberlanjutan: Mengurangi Dampak Lingkungan
Sebagai bagian dari komitmen terhadap keberlanjutan, GYS mengurangi dampak lingkungan melalui efisiensi energi dan praktik ramah lingkungan. Teknologi EAF yang digunakan 75 persen lebih hemat energi dibandingkan tungku sembur konvensional. Selain itu, 60 persen bahan baku produksi berasal dari baja daur ulang, mencerminkan praktik ekonomi sirkular yang nyata.








Tinggalkan Balasan