Dalam lanskap pembangunan infrastruktur Indonesia yang terus berkembang, pemilihan material konstruksi baja menjadi keputusan krusial yang menentukan keselamatan dan ketahanan struktur bangunan. Salah satu material yang kini mendapat perhatian khusus dari para profesional konstruksi adalah besi profil berbentuk huruf H dengan sayap lebar, atau yang dikenal sebagai besi WF (Wide Flange).

Artikel ini akan mengupas secara mendalam tentang besi WF yang diproduksi oleh PT Garuda Yamato Steel (GYS), salah satu pabrik baja di Indonesia yang baru saja memasuki industri besi baja struktural namun langsung membawa standar kualitas internasional.

Memahami Besi WF dan Besi H Beam: Pilar Struktural Modern

Besi WF merupakan profil baja struktural (structured steel) dengan penampang berbentuk huruf H yang memiliki flange atau sayap lebih lebar dibandingkan dengan besi h beam konvensional. Keunggulan utama dari desain ini terletak pada distribusi beban yang lebih merata dan rasio kekuatan terhadap berat yang sangat efisien.

Baca Juga
Supervisor Terkait Pengalihan Aset Menjadi Hak Milik: Bangunan Saja Harus Perhatikan GSS

Dalam praktik konstruksi baja, besi WF umumnya digunakan sebagai balok horizontal yang menopang lantai atau atap bangunan. Material ini mampu menahan beban lentur dengan sangat baik, sehingga ideal untuk bentang panjang tanpa memerlukan tiang penyangga di tengah. Karakteristik inilah yang membuat besi WF menjadi pilihan favorit untuk pembangunan gedung bertingkat, jembatan, gudang industri, dan berbagai steel structure lainnya.

Untuk memahami ukuran h beam dan aplikasinya, penting diketahui bahwa dimensi profil ini bervariasi sesuai kebutuhan struktural. Ukuran yang tersedia berkisar dari yang paling kecil untuk bangunan ringan hingga profil berukuran besar untuk konstruksi baja skala masif seperti gedung pencakar langit atau jembatan bentang panjang.

PT Garuda Yamato Steel: Pabrik Baja Terbesar di Indonesia dengan Standar Global

PT Garuda Yamato Steel adalah produsen besi WF berkualitas tinggi yang resmi beroperasi pada tahun 2024 sebagai perusahaan gabungan hasil kolaborasi strategis antara Yamato Kogyo Co., Ltd., Siam Yamato Steel Co., Ltd., PT Hanwa Indonesia, dan PT Gunung Raja Paksi Tbk. Sebagai steel manufacturer Indonesia yang baru, GYS langsung memposisikan diri dengan membawa keahlian internasional ke dalam industri baja panjang atau long steel domestik.

YouTube player