Makassar, Rakyat News – Departemen Manajemen Rumah Sakit (MRS) Program Magister Administrasi Rumah Sakit Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin melatih para Manajer RS untuk dapat menganalisis Biaya Pelayanan di Rumah Sakit di Hotel Four Point by Sheraton pada hari Jumat, 27 Juli 2018.

Pergeseran sistem pembayaran pada era JKN memaksa rumah sakit saat ini untuk dapat mengelola pelayanannya secara efektif dan efisien tanpa mengurangi mutu pelayanan. Hal tersebut memaksa rumah sakit untuk dapat melakukan kendali biaya dan mutu di rumah sakit dimana salah satu strategi yang dapat ditempuh adalah dengan mengetahui dan menganalisis biaya satuan pelayanan di rumah sakit.

Menurut Dr. Syahrir A. Pasinringi, MS sebagai salah seorang pemateri pelatihan dan juga sebagai Kepala Departemen MRS FKM Unhas mengatakan bahwa perubahan pola pembayaran RS dari sistem pembayaran perjenis tindakan (fee for services) ke sistem pembayaran perpaket layanan (Ina CBG’s) “memaksa” rumah sakit untuk dapat benar-benar mengetahui secara tepat biaya yang dikeluarkannya dalam melayani pasien agar pelayanan kesehatan yang efisien dapat terwujud di rumah sakit.

Jumlah Peserta yang hadir dalam pelatihan sebanyak 70 orang. Menurut ketua Panitia Irwandy, SKM., MSc.PH.,M.Kes peserta berasal dari berbagai rumah sakit, baik RS pemerintah dan RS Swasta serta Dosen dan Mahasiswa Kesehatan yang berasal tidak hanya dari Kota Makassar namun berbagai kabupaten dan Kota di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara hingga Kalimantan Timur.

Pelatihan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Pra Munas Perkumpulan Institusi Pendidikan Magister RS Indonesia yang akan dilaksanakan sabtu 27 Juli 2017 di Four Point by Sheraton di Kota Makassar.

Pelatihan ini dikemas dengan materi lebih banyak latihan perhitungan agar dapat memberikan kemampuan teknis bagi rumah sakit untuk dapat menghitung biaya satuan (unit cost) layanan kesehatan agar nantinya rumah sakit memiliki kemampuan untuk dapat mengontrol biaya layanan di rumah sakit.