Luwu Utara, Rakyat News – Para petani Jakao dan Padi di Bantara Sungai Walu-Walu, mengibarkan bendera merah putih disetiap pondok baik di kebun dan disawah.

Mereka dengan sadar untuk mengibarkan bendera merah putih dipondok-pondok, baik disawah dan kebun kakao.

Hai ini disampaikan petani, Ansyari bahwa petani dipinggiran sungai Walu-Walu Desa Kalotok, antusias memperingati Hari Kemerdekaan ke-73, sebagai tanda syukur petani atad bebasnya areal kebun kakao dan sawah dari banjir, 17/8/2018.

Ansyari mengungkapkan, ini tidak lepas dari adanya kesigapan Pemerintah Luwu Utara melalui Dinas PU untuk melakukan pengerukan Sungai Walu-Walu.

Baca Juga:
Asmo Sulsel Tekankan Pentingnya Safety Riding Bagi Karyawan di Luwu Utara
Camat Tallo: Perayaan HUT RI Harus Diisi kreatifitas yang Mendukung Program Pemerintah
Deklarasi Pasangan Arsyad Kasmar-Fajar Jabir: Harapan Baru Luwu Utara

Ditemui seorang petani Padi di Desa Dandang, Y.Bunga mengatakan, penyambutan hari proklamasi kemerdekaan RI tidak hanya menjadi gawean pemerintah. Sebagai bentuk penghargaan atas jasa pahlawan yang memperjuangkan NKRI dan merah putih, maka semua warga negara termasuk termasuk petani Sawah, Kakao disepanjang bantaran Sungai Walu-Walu mengibarkan bendera merah putih.

Ucapan terimakasih dari petani kakao dan padi, mewakili petani bantaran sungai Walu-Walu mulai dari Desa Bakka sampai Desa Mari-Mari, Ansyari menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemda Luwu Utara.(yustus)