MAKASSAR – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) Provinsi Sulawesi Selatan menggelar pertemuan dengan komisioner Komisi Informasi (KI) Sulsel di Ruang Humas IKP Diskominfo-SP Sulsel, Jumat (11/2/2022).

Baca Juga: Diskominfo Kota Makassar Adakan Rapat Bersama PPID Pembantu SKPD

Pertemuan itu digelar Diskominfo-SP Sulsel dalam rangka persiapan mengikuti Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik tahun 2022 sebagai bentuk sinergitas dan kolaborasi Badan Publik dalam melakukan praktek Keterbukaan Informasi Publik.

Dalam sambutannya, Kepala Diskominfo-SP Sulsel, Amson Padolo menyampaikan komitmennya untuk meningkatkan peringkat Diskominfo-SP Sulsel menjadi Badan Publik yang “menuju informatif”, bahkan “informatif”. Sebagaimana diketahui bahwa saat ini Diskominfo-SP Sulsel masih berada pada kategori Badan Publik yang “cukup informatif”.

“Kita berharap hasil ini nantinya bisa menjadi acuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan tentang keterbukaan informasi publik dan bisa menjadi salah satu poin khusus bagi Gubernur. Jadi kita berharap tahun ini kita ada peningkatan”, kata Amson.

Amson juga menambahkan, bahwa hampir semua kriteria untuk meningkatkan peringkat tersebut telah terpenuhi, namun membutuhkan beberapa penguatan untuk merealisasikannya.

“Untuk itu kami mengundang rekan-rekan Komisioner KI untuk memberikan arahan kepada kami, termasuk peningkatan media-media indikator yang diperlukan. Kita berharap dengan pertemuan hari ini peningkatan itu bisa dicapai”, ujarnya.

Sementara itu, Ketua KI Sulsel, Pahir Halim, dalam arahannya mengatakan bahwa sudah cukup banyak kemajuan yang dilakukan Sulawesi Selatan dalam 2 (dua) tahun terakhir untuk meningkatkan indikator keterbukaan informasi publik.

“Bukan berarti kita jalan di tempat, tetapi provinsi lain juga fokus untuk meningkatkan peringkatnya. Harusnya peningkatan nilai sudah terlihat meski sedikit, tetapi rupanya provinsi lain juga sangat gencar, sehingga kita tidak bisa ketinggalan”, kata Halim.