”Krisis pandemi ini menjadi tantangan sekaligus peluang bagi NIPAH Park untuk tetap berinovasi dan berkomitmen agar dapat memberikan kenyamanan bagi para pengunjung. Pihak pengelola mal secara bertahap terus meningkatkan standar protokol kesehatan yang diberlakukan bukan hanya kepada setiap pengunjung mal, melainkan juga ke setiap pengelola mal, petugas mal, dan karyawan tenant atau mitra bisnis. Sebab kesehatan dan kenyamanan merupakan atensi utama kami”, tambahnya.

Selain itu, NIPAH Park hadir sebagai lokasi yang tepat untuk melaksanakan berbagai kegiatan olahraga. Komitmen tersebut ditunjukkan dengan disediakannya fasilitas olahraga dalam area mal.

Bahkan NIPAH Park rutin dijadikan sebagai lokasi kegiatan oleh beberapa komunitas olahraga, yakni komunitas Freeletics Makassar, komunitas NightRunVersity, komunitas Inline Skate Rock n Rollers, komunitas yoga One Fit Indonesia, komunitas anggar, archery, basket dan banyak komunitas olahraga dan hobi lainnya.

Sama halnya dengan Mal Ratu Indah. Walaupun konsep bangunan sangat berbeda dengan NIPAH Park, namun aspek konstruksi dan bangunan Mal Ratu Indah mendukung sistem tata udara ruang yang baik sebab memiliki plafon (ceiling) yang tinggi. Sirkulasi udara dapat dipengaruhi oleh ukuran ketinggian plafon. Jarak atap dan plafon pun menentukan suhu didalam ruangan.

Variasi lain yang dimiliki Mal Ratu Indah selain ketinggian plafon adalah void. Fungsi void membuat aliran udara lancar dan skala ruang berkesan lega.

Void juga bisa menjadi media reflektor cahaya sebagai penerang ruangan. Oleh karena itu, aspek tersebut dapat mengurangi potensi penularan virus Covid-19.

Berbagai himbauan sekaligus tindakan pencegahan penyebaran virus Covid-19 telah terealisasi di lingkungan manajemen unit MaRI untuk mengurangi resiko penularan dan penyebaran. Termasuk menyediakan fasilitas publik dengan sistem touchless seperti wastafel di tiap akses pintu masuk, elevator, dan tombol tiket loket parkir.