Menurut juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, Gomel adalah tempat pembicaraan Ukraina.

Namun, setelah Rusia tiba di sana, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengatakan bahwa delegasi Ukraina menginginkan pembicaraan di tempat lain, seperti Warsawa, Istanbul, Baku atau Wina, bukan Belarus.

Zelensky beralasan, Belarusia merupakan pusat invasi Rusia ke Ukraina tiga hari lalu.

Zelensky berbicara tentang Belarus secara langsung dalam pidato hari Minggu, mengatakan bahwa “tindakan kekerasan” yang dilakukan terhadap Ukraina dari wilayah Belarusia telah membuat negaranya tidak mungkin mengadakan pembicaraan dengan Rusia di Belarus.

Ukraina melaporkan bahwa pasukannya hari ini menyita sebuah rudal yang ditujukan ke Kiev dari Belarus.