MAKASSAR – Musyawarah Besar (Mubes) IKA Unhas 2022 masih tersisa dua hari lagi. Sebelum memilih pengganti HM Jusuf Kalla sebagai Ketua PP IKA Unhas, beberapa agenda akan digelar antara lain Simposium Nasional tentang Indonesia Timur, pameran UMKM, pembahasan AD/AR dan seleksi bakal calon ketua IKA Unhas 2022-2027.

Baca Juga : Jelang Musda JOIN Makassar, Tim Penjaringan Buka Pendaftaran Calon Ketua 3-7 Maret

Selama sebulan terakhir, sejumlah alumni Unhas bermunculan sebagai calon ketua IKA Unhas 2022. Mereka yang diusulkan oleh jurusan, sahabat, maupun menyatakan sendiri untuk maju. Seperti Syahrul Yasin Limpo, Andi Amran Sulaiman, Haedar A Karim, Idrus Paturusi, Muhammad Suaib Mappasila, Suhardi Duka, Andi Ina Kartika dan Hady Effendy.  Di antara alumni tersebut, beberapa IKA Fakultas telah mendukug Andi Amran Sulaiman, mantan Menteri Pertanian.

Menanggapi hal itu, Poros 90 an Unhas yang menggelar diskusi di Carita Cafe Hotel Claro, Rabu (2/3/2022), berharap agar IKA Fakultas, IKA Jurusan, IKA Wilayah/Daerah memanfaatkan momentum Mubes IKA Unhas untuk memunculkan tokoh alumni Unhas lainnya.

Alumni Jurusan Ilmu Komunikasi Unhas, Arqam Azikin menerangkan bahwa dalam tata tertib penjaringan Calon Ketua IKA, IKA Fakultas dapat mengajukan tiga nama ke SC dan OC.

“Dalam Tatib penjaringan Calon Ketua IKA itu kan, IKA Fakultas dapat mengajukan tiga nama ke SC dan OC”. Ujarnya.

Oleh karena itu, lanjut Arqam, syarat ini harus dimanfaatkan oleh pengurus IKA Fakultas dan jurusan menghadirkan sejumlah figur dari jurusan atau fakultasnya.

Adapun  persyaratan tersebut tercantum dalam pasal 52 TATA CARA PEMILIHAN KETUA UMUM PP IKA UNHAS, ayat satu menyatakan Setiap IKA Fakultas berhak mengajukan nama-nama calon Ketua Umum IKA UNHAS di MUBES IKA UNHAS sebanyak-banyaknya 3 (tiga) nama calon Ketua Umum PP IKA UNHAS, 3 (tiga) nama calon Ketua Dewan Kehormatan IKA Unhas dan 3 (tiga) nama calon Ketua Dewan Penasehat IKA Unhas. Kemudian ayat dua, calon-calon ketua tersebut terlebih dahulu dipilih dalam Rapat Anggota IKA Fakultas yang diadakan khusus untuk itu oleh IKA Fakultas, kemudian IKA Fakultas mengajukan nama-nama calon ketua terpilih tersebut dengan dilengkapi surat mandat dari Rapat Anggota IKA Fakultas untuk didaftar dan diikutsertakan dalam pemilihan pada MUBES IKA UNHAS.

“Syarat ini sebaiknya dimanpatkan oleh IKA Fakultas menyodorkan tiga alumninya ke arena Mubes,” tambahnya.

Kemungkinan besar, puluhan nama alumni Unhas yang sudah sukses dan beredar di Tanah air akan muncul. Jika diperhitungkan jumlah IKA Fakultas, setidaknya akan muncul 45 figur alumni Unhas yang layak tampil di ajang Mubes IKA Unhas, belum termasuk figur yang akan diberikan oleh IKA jurusan, IKA Wilayah dan Daerah.

“Agar figur figur alumni Unhas itu diteropong oleh publik baik lokal maupun nasional” tandasnya.

Diskusi ini juga menyerukan agar Mubes IKA Unhas tidak memilih ketua secara aklamasi.

“Intinya jangan ada aklamasi” serunya.