Satu lagi orang tua rentah yang hidup sebatang kara namanya nenek Sattima yang beralamat di Bingkarongo, Desa Bajiminasa Kecamatan Rilau Ale.

Ia pun hidup di atas tanah pinjaman tetangga, anaknya sudah lama merantau ke Negeri Jiran Malaysia.

Anaknya tidak pernah memberi kabar, apalagi mengirimkan uang belanja. Nenek ini dilupakan begitu saja.

Nenek Sattima menjalani kehidupannya yang serba kekurangan dan kesepian.

Yang terakhir ada Nenek Jirang beralamat Batupangka, Kecamatan Rilau Ale tinggal sendirian di gubuk berukuran 2 x 3 meter, sangat miris melihat kondisi tempat tinggal serta kehidupan nenek Jirang ini.

Kondisi mereka semuanya hampir-hampir sama, janda tua dengan kondisi ekonomi yang serba kekurangan.

Hal tersebut yang membuat Komunitas Peduli Berbagi turut membantu meringankan beban mereka.

Ketua KOPER, Taufik mengucapkan banyak terimakasih kepada para donatur dan relawan yang ikut berpartisipasi membantu dan meringankan beban mereka.

“Terimakasih kepada semua pihak yang mensupport gerakan ini, semoga kita semua diberikan kesehatan dan keberkahan hidup untuk selalu bermanfaat untuk sesama,” tutupnya.

 

Penulis : Sumardi

Editor : Pijar Barutji