MAKASSAR – Kepala Bidang (kabid) Humas dan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi, Informasi, Stastika dan persandian (Kominfo) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) membeberkan lima program prioritas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan dan perkembangannya pasca pelantikan Andi Sudirman Sulaiman sebagai Gubernur Sulsel.

Baca Juga : Kabid HAM Kemenkumham Sulsel Jadi Narasumber Rakor Aksi HAM di Maros

Melalui Kabid Humas dan Komunikasi Publik Dinas Kominfo Sulsel, Sultan Rakib, menyampaikan program prioritas pemprov Sulsel, Ia menjelaskan dari sekian banyaknya program, ada sekitar lima poin besar yang kini menjadi prioritas utama.

“Jadi pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan di bawah kendali Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman, kan baru-baru ini sudah dilantik. Nah, program prioritas utamanya itu adalah dari sekian banyak itu ada lima yang jadi prioritas,” bebernya.

Berikut 5 program prioritas pemerintah sulawesi selatan, pasca pelantikan Gubernur:

1. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

Program pertama yakni peningkatan dari segi kualitas pelayanan publik serta memperkuat kebijakan sektor ketatalaksanaan. Program tersebut bertujuan mendorong dan mendukung bisnis birokrasi yang lebih terintegritas.

“Pertama itu peningkatan kualitas pelayanan publik dan penguatan kebijakan ketatalaksanaan untuk mendorong proses bisnis birokrasi yang sederhana, cepat dan berintegritas,” ucapnya, Minggu, (3/4/2022)

2. Peningkatan Infrastruktur

Peningkatan dari segi kualitas infrastruk wilayah yang ada di Sulsel bertujuan meningkatkan akselerasi pertumbuhan. Terkhusus pada peningkatan kualitas jalan yang menjadi jalur perekonomian masyarakat yang tinggal di daerah terisolir dan terpencil. Menurutnya program ini bertujuan lebih meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat bawah.

“Tentu meningkatkan pembangunan kualitas infrastruktur wilayah mengakselerasi pertumbuhan, khususnya pembangunan infrastruktur jalan yang menjadi jalur perekonomian di daerah-daerah yang terisolir, jalan-jalan rusak kodong dan efektifitas daerah-daerah yang ada di pelabuhan-pelabuhan itu, supaya mereka kodong bisa tongji juga meningkat ekonominya seperti nelayan dan sebagainya,” jelasnya.

3. Memperkuat Penanganan dan Pencegahan Covid-19

Meningkatkan penanganan dan pencegahan covid-19, ini bertujuan untuk mempercepat pemulihan ekonomi dan meningkatkan iklim sosial, hal ini juga bertujuan mendukung perindustrian berjalan lancar.