Tangerang – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) melakukan kunjungan ke peternakan sapi di wilayah Tangerang, Banten untuk memastikan ketersediaan sapi siap potong untuk masyarakat aman dan tercukupi.

Dalam kunjungannya Mentan SYL menyampaikan bahwa masyarakat seharusnya tidak perlu khawatir dan termakan isu tentang kekurangan daging sapi, “Stock kita masih aman hingga nanti Lebaran,” ucapnya di sela-sela kunjungannya ke PT. Tanjung Unggul Mandiri (TUM) di Tangerang, Rabu (02/03/2022).

PT. TUM merupakan salah satu perusahaan peternakan yang fokus menggemukkan sapi dari jenis Brahman yang didatangkan dari Australia. Menteri SYL saat di lapangan menyampaikan, dengan melihat ketersediaan sapi di dua tempat tersebut, Ia yakin dari apa yang ia lihat bahwa ketersediaan sapi siap potong cukup.

“Kita punya kesiapan di sini 8.016 ekor dan menjadi faktualisasi dari data yang kita laporkan kepada Bapak Presiden, karena Bapak Presiden minta di faktualisasi validasi data, apakah betul antara data dan kenyataan di lapangan seperti itu,” ungkap Mentan SYL.

“Hari ini di PT. TUM, seperti apa yang mereka laporkan ke kita setiap periodiknya itu ternyata sama dengan yang di lapangan, dan kita dapat lihat ketersediaan sapi cukup”, ungkap Mentan SYL. “Secara keseluruhan tidak ada masalah dengan ketersediaan sapi siap potong, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dan panik termakan isu yang tidak benar,” ungkap SYL.

“Ketersediaan sapi-sapi di PT. TUM dan feedloter lainnya ini kita yakin dapat menyuplai kebutuhan sapi siap potong untuk wilayah Jabodetabek aman,” imbuh SYL menambahkan.

Ia sampaikan, data yang dilaporkan secara periodik ke Bapak Presiden telah divalidasi di lapangan. Menurutnya, ketersediaan daging dan sapi cukup, sehingga jika terjadi dinamika harga saat ini dipengaruhi adanya fluktuasi harga di global yang terjadi dan harga internasional yang mempengaruhi harga. “Tetapi kita berharap tidak ada yang panik karena sebenarnya ketersediaan stok kita cukup untuk itu”, tegasnya menambahkan.