KABUL – Taliban berhasil melakukan penguasaan terhadap sebagian besar wilayah saat setelah kekalahan pasukan pemerintah Afganistan. Keberhasilan ini membuat peralatan militer yang diterima Tentara Nasional Afganistan (ANA) dari AS jatuh ke tangan kelompok islam.

Baca Juga : Perpanjangan Operasi Penyelamatan, Taliban: Garis Merah Penarikan Pasukan

Menurut laporan pada Juli 2021 dari Inspektur Jenderal Khusus pemerintah AS untuk Rekonstruksi Afghanistan (SIGAR), Tentara Nasional Afganistas menerima bantuan peralatan militer dari AS sebelum pengambilan kekuasan taliban yang bernilai 212 Juta Dollar.

Peralatan militer itu merupakan 10 senjata yang digunakan untuk menstabilisasi keadaan afganistan saat sebelum Taliban berhasil menduduki wilayah.

Berikut 10 Senjata Bantuan AS:

1. Enam pesawat serang ringan A-29: 133.512.720 USD

2. Hampir 200 kendaraan M1151 HMMWV: 41.499.000 USD

3. Hampir 100.000 roket 2,75 inci (amunisi): 18.480.479 USD

4. Lebih dari 60.000 amunisi berdaya ledak tinggi 40mm: 4.563.000 USD

5. Total 88.709 seragam dalam berbagai ukuran: 3.597.150 USD

6. Amunisi termasuk peluru kaliber 884,880.50: 2.703.616 USD

7. Lebih dari 300 transmisi kendaraan hidrolik: 2.339.584 USD

8. 81 mesin diesel: 3.145.233 USD

9. Lebih dari dua juta kartrid amunisi 7,62 mm: 1.511.700 USD

10. Hampir lima juta kartrid pelatihan amunisi kosong 5.56: 1.039.115 USD

“Dalam dua dekade terakhir, AS telah menghabiskan miliaran dolar untuk melatih dan mempersenjatai pasukan militer Afghanistan dalam upaya untuk membawa stabilitas ke negara itu. Dengan penarikan AS dari negara itu, bagaimanapun, banyak peralatan telah ditinggalkan, dengan beberapa sudah jatuh ke tangan Taliban setelah kelompok Islam itu merebut kendali atas Afghanistan,” dikutip dari www.arrahmah.id, Kamis (26/08/2021).

Telah beredar video pasukan Taliban menggunakan senjata yang notabenenya bagian dari peralatan Tentara Nasional Afganistan.