Arzad juga menjelaskan, pemilihan desa cakura sebagai tempat kegiatan karena di daerah ini dulu dijadikan markas Laskar Pemberontak Rakyat Sulawesi (LAPRIS) yang mengantarkan Panglimanya Ranggong Daeng Romo sebagai Pahlawan Nasional.(*)

Terbit : Takalar, 1 Juni 2020.