4. Mengurangi stres oksidatif

Sowie put mengandung asam fenolik. Berdasarkan penelitian Naresh Kumar, dkk. dalam Biotechnology Report, asam fenolik mudah diserap melalui dinding saluran usus dan bermanfaat bagi kesehatan manusia.

Asam fenolik memiliki potensi antioksidan dan mencegah kerusakan sel akibat reaksi oksidasi radikal bebas. Asam fenolik juga meningkatkan kapasitas antif-inflamasi manusia. Zat ini bertindak sebagai zat pereduksi yang melindungi jaringan tubuh dari stres oksidasi.

Stres oksidasi didefinisikan sebagai perubahan keseimbangan antara produksi oksigen reaktif (radikal bebas) dan pertahanan antioksidan.

5. Mengandung Vitamin C

Publikasi oleh Han TaiLi, dkk. dalam jurnal China Vegetables, sawi putih mengandung hingga 180 mg/kg vitamin C. Vitamin C merupakan nutrisi yang dibutuhkan untuk membangun pembuluh darah, tulang rawan, otot, dan kolagen pada tulang. Vitamin C juga penting untuk proses pemnyembuhan.

Menurut sebuah penelitian di Journal of  American College of Nutrition, mengonsumsi lebih banyak vitamin C dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam darah hingga 30%. Ini mendukung pertahanan alami tubuh  melawan peradangan.

Baca Juga : Timnas U-23 Hanya Bisa Diperkuat 16 Pemain, STY Optimis Raih Perunggu