Di Mubes V KKT, Mencuat Nama Iksan Iskandar Wakili Jeneponto di Senayan

“Orang Jeneponto memiliki karakter yang kuat, etos kerja yang tinggi, semangat mandiri, loyalitas, integritas yang tinggi dan memiliki banyak kader yang layak menjadi pemimpin,”ujarnya.

Disambutan yang sama Ia juga menambahkan berbagai hal yang telah di capai Kabupaten Jeneponto, khususnya dalam mengembangkan berbagai potensi sumber daya manusia dan sumber daya alam.

“Kita memiliki kondisi geografis yang sangat kaya, peluang potensi ini harus kita kelola dengan baik untuk membawa manfaat bagi kemajuan daerah, Karena itu, saya mengajak seluruh warga Turatea dimanapun berada, mari kita terus bersinergi disertai petunjuk dan arahan dari berbagai pihak dan dari Bapak Gubernur dan DPRD Sulawesi Selatan,”tambahnya.

Ditempat yang sama dalam laporan ketua panitia Syamsuddin Karlos yang juga anggota DPRD Provinsi Sulsel meminta kesediaan Iksan Iskandar agar mewakili masyarakat sulsel bagian selatan untuk duduk di DPR RI.

“Kami berharap ada keterwakilan orang Jeneponto di Senayan dan H. Iksan Iskandar lah yang tepat untuk itu,”ujar Karlos disambut tepuk tangan.

Menaggapi hal tersebut, bupati Jeneponto dua periode tersebut menyambut baik dengan menyatakan kesediaannya maju berkompetisi menuju Senayan.

“Saya berharap dalam kontestasi politik apapun, KKT dapat memberikan edukasi pembelajaran politik yang elegan kepada seluruh warga, dan kalaupun masyarakat jeneponto merestui Insya Allah saya siap menuju Senayan,” ujar bupati disambut riuh peserta.

Iksan mengatakan bahwa, jika masyarakat bersatu dan merestui maka tidak ada alasan untuk menolak.

“Kehadiran tokoh masyarakat, sesepuh, akademisi, tokoh pemuda, perempuan, insan media dan pers lah yang akan memberi support kedepan jadi kalau beliau-beliau sudah memberi dukungan Insya Allah kita semua siap, “tutup Iksan.

Turut menghadiri seremoni Pembukaan Mubes V KKT Kepala Dinas PTSP Propinsi Sulawesi Selatan, Dr. Jayadi Nas, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Jeneponto, pejabat pemkab Jeneponto, sejumlah tokoh politik, guru besar dan tokoh pendidik di Sulawesi Selatan. (*)