“Polda jangan seenaknya dong seperti itu, adik-adik Kami sudah dipukuli seperti preman bahkan Ketua Cabang menjadi korbannya. Kami diundang ke Polda Kami datang, tiba-tiba diarahkan ke warkop, tidak mungkinlah Kami bertemu di warkop, Kami hanya mau bertemu secara resmi,” ujar Usman

Mantan Ketua I PKC PMII Sulsel itu juga mengingatkan kepada pihak kepolisian untuk menghargai budaya Sulawesi Selatan yakni Sipakatau dan Sipakalebbi.

“Ini Sulsel, tidak boleh seenaknya seperti itu. Ada budaya Siri’ di sini. Dan sebagai Mabincab Saya minta PMII se Makassar, dari Rayon, Komisariat dan cabang untuk menyikapi pelecehan ini dengan serius. Rapatkan Barisan untuk meminta pertanggung jawaban pihak kepolisian,” tegas Usman. (**)