MAKASSAR, RAKYAT NEWS.COM  – Bio Farma, badan usaha milik negara yang berbisnis dibidang farmasi saat ini kenalkan metode baru deteksi dini penyakit kanker melalui urin.

Melalui sosialisasinya yang digelar di The Rinra hotel Makassar,  Senin (27/2). Fitri Puspadewi selaku Kadiv Pemasaran Domestik Bio Farma mengemukakan adanya pemeriksaan dini kanker serviks yang diberi nama servikscan.

“Servikscan ini HPVDNA dengan memeriksa lewat urin untuk virus terdeteksi ada tidaknya infeksi virus kanker serviks,” katanya.

Jadi, pemeriksaan HPV nya itu sama seperti mekanisme PCR. Metode pengecekannya terinfeksi atau tidak dari serviks dapat diketahui paling lama satu hari.

Fitri Puspadewi juga menyebutkan saat ini pemeriksaan dapat dilakukan di dua laboratorium di Makassar.

“Ada laboratorium Rinra Medical Center dan laboratorium Kimia Farma. Tidak sampai disitu, kami sedang melakukan perluasan jaringan ke semua lab yang ada,” ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan, dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS mengapresiasi adanya program terbaru yang dilakukan Bio Farma atas perhatian deteksi dini pada penyakit kanker serviks.

Kanker serviks ini bukanlah hal mudah untuk dapat ditekan angka kasusnya. Bukan hal mudah, bahkan sudah bertahun-tahun kita melakukan berbagai cara atau berbagai upaya kita laksanakan tetapi di Indonesia khususnya kanker serviks ini belum turun-turun juga kasusnya.

“Oleh karena itu biofarma telah menemukan satu cara, saya kira sangat-sangat bermanfaat. Kita lihat nanti mudah-mudahan hal itu akan lebih bermanfaat karena telah bisa mendeteksi virus yang ada di tulin ini sangat luar biasa biofarma,” terangnya.

Ke depan, Bio Farma yang telah melakukan pemeriksan melalui urin untuk pemeriksaan ini sejak dini tentunya dapat dikembangkan karena deteksi dini adanya virus dan suatu saat menyebabkan kanker serviks ini sangat penting.