Pada awalnya, informasi terperinci mengenai penusukan di Southport sangat terbatas. Hanya diketahui bahwa pelaku dugaan adalah seorang remaja berusia 17 tahun.

Ketidakjelasan informasi ini kemudian memicu berbagai spekulasi. Warga setempat berspekulasi bahwa pelaku penusukan mungkin seorang imigran Muslim, yang kemudian menimbulkan kebencian terhadap Muslim secara luas. Nama yang dianggap sebagai pelaku, yaitu Ali Al Shakati, ternyata merupakan hoaks semata.

Pelaku sebenarnya bernama Axel Rudakubana, berusia 17 tahun, lahir dari orang tua asal Rwanda, tinggal di Cardiff, Wales. Axel Rudakubana bukanlah seorang Muslim, seperti yang disampaikan oleh Aljazeera.