Dikritisi Regulasi MBG, Yeti Wulandari Ajak Mahasiswa Gabung Realisasi Program Prabowo-Gibran
RAKYAT.NEWS, DEPOK – Diberondong pertanyaan kritis dari Pemuda Penegak Keadilan yang berniat melakukan aksi demonstrasi terkait regulasi realisasi program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) Prabowo-Gibran, Wakil Ketua DPRD Kota Depok Hj.Yeti Wulandari memastikan, bahwa Gerindra Kota Depok bakal mengawal ketat realisasi program tersebut.
Di ruang Bamus kantor DPRD Depok, Srikandi Gerindra Kota Depok ini menjelaskan, bahwa realisasi MBG yang sedang dan tengah berjalan saat masih bersifat uji coba.
“Saya sangat mengapresiasi kritisi dari teman-teman mahasiswa sebagai garda terdepan pembangunan bangsa terkait program nasional MBG Prabowo-Gibran, dan kita memang membutuhkan kritik dan saran dari semua pihak, agar kedepannya regulasi program ini bisa berjalan lancar atas dukungan semua elemen masyarakat”, ucapnya, Senin 3/2/2025.
“Saat ini, program MBG yang sedang dan tengah berjalan itu sebagian besar anggaran tersebut masih menggunakan dana pribadi Pak Prabowo, jadi tidak ada resiko penyelewengan uang negara”, terangnya.
Politisi Gerindra yang telah 4 periode menduduki kursi pimpinan di DPRD Depok ini mengatakan, bahwa uji coba ini justru berguna sebagai bahan evaluasi, agar kedepannya ada perbaikan di mana pun yang kurang. Dengan begitu, menurutnya pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis ini bisa lebih optimal.
“Uji coba ini dimaksudkan sebagai sarana evaluasi untuk perbaikan sebelum program resmi dijalankan dengan pendanaan APBN, mengingat tujuan utama dari program MBG adalah untuk menimbulkan efek multiplier seperti : Meningkatkan gizi anak-anak yang menjadi aset sumbet daya manusia, mengurangi pengangguran karena satu dapur gizi mempekerjakan 47 orang, serta menumbuhkan perputaran ekonomi di sekitar dapur gizi”, ungkapnya.
“Karena kita ingin begitu APBN turun, program berjalan dengan lancar, sehingga tidak ada pemborosan APBN. Maka, di beberapa titik itu menggunakan dana pribadi. Namanya uji coba kan belum program resmi, sehingga menurut saya tidak ada masalah kalau dibiayai seperti itu”, sambungnya.
Tinggalkan Balasan