Pemateri ketiga, Inkrianto Mahmud, mengusung tema “Peran Literasi Digital untuk Mengubah Mindset Konsumtif menjadi Lebih Produktif”. Inkrianto menghimbau masyarakat agar tidak buru-buru berbelanja ketika promosi di lokapasar tengah berlangsung. Sebaiknya, masyarakat menyusun daftar belanja berisi barang-barang yang diperlukan kemudian memilih waktu belanja yang tepat. “Hal ini untuk menghindari perilaku konsumtif yang umumnya menyerang masyarakat karena kemudahan transaksi yang ditawarkan situs lokapasar,” pesan dia.

Sebagai narasumber terakhir, Kurniawan membawakan tema “Cara Aman Investasi Online”. Ia memaparkan, investasi penting karena dapat menjadi tambahan finansial berkala setiap bulan, triwulan, atau tahunan. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Jakpat, mayoritas orang Indonesia berinvestasi jangka panjang dalam bentuk saham karena transaksi yang mudah dan dapat menjadi penghasilan tambahan. “Meski menawarkan banyak keuntungan, namun ada risiko volatilitas di mana nilainya dapat berubah naik turun secara periodik,” pungkasnya.

Setelah pemaparan materi selesai, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang dipandu oleh Shinta Ardan. Para peserta tampak antusias dan mengirimkan banyak pertanyaan. Panitia memberikan uang elektronik masing-masing senilai Rp100.000 bagi 10 penanya terpilih.

Salah satu peserta, Zaki Ahmad, bertanya tentang bagaimana cara membantu pemasaran UMKM lokal yang berada di wilayah minim sinyal. Menanggapi hal tersebut, Zilqiah menyebutkan bahwa kita bisa mengajak teman-teman satu komunitas untuk berkunjung ke daerah-daerah dengan sinyal buruk, sehingga dapat membantu mempromosikan produk-produk milik mereka.