RAKYAT NEWS, BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dibuat geram saat sekelompok suporter Persikas tiba-tiba meneriakkan yel-yel di tengah acara yang sedang berlangsung di Sukamandijaya, Kecamatan Ciasem, Subang, Kamis (29/05/2025).

Dalam momen yang seharusnya penuh keharuan, KDM langsung memberi teguran keras kepada para suporter tersebut, menegaskan pentingnya menghargai suasana dan menyampaikan aspirasi dengan cara yang tepat.

Awalnya, KDM mempertanyakan maksud dan tujuan dari kedatangan para oknum suporter tersebut dalam acara yang menurutnya bertujuan untuk mempererat hubungan antara pemimpin dan masyarakat.

“Kamu kan ikut acara nih, terus Yel-yel. Teriak-teriak di acara orang lagi menikmati hubungan pemimpinan dengan rakyatnya, lagi bercerita tentang kesusahan,” ketus, KDM yang dikutip dari unggahan video Youtube pribadinya.

KDM beberapa kali meminta para suporter untuk menyatakan secara jujur apa maksud kehadiran mereka saat itu. Ia juga memberikan nasihat langsung kepada mereka.

“Kamu sadar tidak yang diperbuat bertentangan prinsip-prinsip kamu sebagai pelajar. Kamu sadar tidak sekolah dibayarin pemerintah provinsi,” terangnya.

Ia melontarkan pertanyaan kritis mengenai prioritas anggaran pemerintah antara kebutuhan dasar masyarakat dan hiburan olahraga.

“Saya mau nanya kamu, mana lebih penting. Membangun jalan, rumah rakyat miskin. Menyiapkan lapang kerja bagi anak-anak, menyolahkan orang miskin gratis. Atau negara menghabiskan uang untuk club (Sepak bola) swasta,” masih KDM.

KDM juga mengkritik keras tindakan para suporter yang dianggapnya tidak menghargai suasana haru yang sedang terjadi saat itu, di mana seorang warga tengah membagikan kisah hidupnya di hadapan publik.

“Rakyat cerita penderitaan, makan susah. Terus kamu teriak-teriak yel-yel kaya suporter profesional di tengah kesedihan orang, Kamu sadar gak,” imbuh dia.

Menurutnya, jika tujuan mereka adalah menyampaikan aspirasi kepada Bupati Subang, maka tindakan membentangkan spanduk semestinya dilakukan di tempat yang sesuai.

YouTube player