JAKARTA – Dunia bisnis yang terus berkembang menuntut pelaku brand untuk beradaptasi. Mengutip data perkembangan internet terbaru dari We Are Social, pengguna internet di Indonesia saat ini telah mencapai 202,6 juta pengguna aktif, atau 73,7% dari total penduduk Indonesia.

Baca Juga: Daftar Harga Sembako 28 Oktober 2021 di Makassar

Terjadinya migrasi konsumen dari ranah offline ke online harus menjadi landasan dalam
pengambilan keputusan bagi perusahaan. Tri Raharjo CEO TRAS N CO Indonesia, mengungkapkan, menggaet konsumen di ranah digital membutuhkan sentuhan yang berbeda  dibanding konsumen di ranah offline. Yang pertama tentunya bagaimana membangun brand awareness di ranah online.

“Berikutnya hadir di platform dimana konsumen mencari dan membeli produk. Dan terakhir apa
yang menjadi alasan seorang konsumen memilih sebuah produk. Tiga hal tersebut menjadi puzel
yang tidak dapat dipisahkan untuk memenangkan persaingan di era digital,” ujar Tri Raharjo.

Namun satu kata kunci dari tiga hal itu adalah brand equity, atau nilai lebih sebuah brand
dibanding dengan kompetitor. Apakah sebuah brand mudah dikenali dibanding pesaing. Untuk
membangunnya, dibutuhkan strategi khusus bagaimana sebuah brand menciptakan pengalaman
yang berkesan bagi konsumen.

Lebih lanjut Tri menjelaskan, di era digital, ada lima tahapan penting seorang konsumen dalam
memilih produk atau brand yaitu melalui; pertama Dikenal, yaitu sejauh mana orang tahu tentang
brand, yang didapatkan melalui media sosial, media masa, iklan maupun mesin pencari. Kedua,
Disukai, Konsumen mencari berbagai referensi akan sebuah produk yang disukai oleh para
netizen dengan melihat jumlah produk yang terjual, rating & review. Ketiga, Bertanya, calon
konsumen akan bertanya kepada penjual melalui berbagai sarana komunikasi baik melalui
marketplaces, sosial media, whatsapp dana sarana chat yang lain.

“Keempat, Dipilih setelah konsumen mendapatkan informasi yang lengkap konsumen akn
memilih produk berdasarkan harga, kualitas produk, merek, rating & review, dll. Dan terakhir,
Memberikan Penilaian dengan memberikan rating dan review terhadap produk atau brand yang
dibelinya,” urai Tri yang dikenal sebagai Pakar dan Peneliti Brand di Indonesia ini.

Karena itu, lanjut Tri, brand awareness penting bagi sebuah brand atau produk. Karena setiap
konsumen akan mengawali pengalamannya dengan sebuah produk dengan mengenalnya, dengan
melakukan penelusuran. Selanjutnya baru mempertimbangkan antara brand yang satu dengan
yang lain, dengan membandingkan dari sisi merek, harga, fitur, benefit dan kualitas.

“Di sini, review dan rating menjadi hal yang diperhatikan oleh konsumen sebelum menentukan
pilihan. Baru setelah itu konsumen melakukan pembelian. Setelah itu konsumen juga melakukan review, yang menentukan apakah akan membeli lagi atau tidak untuk sebuah produk,” imbuh
Tri.

Sementara, untuk mengapresiasi brand-brand pilihan konsumen, INFOBRAND.ID sebagai
Indonesia Number One Brand Media, bekerjasama dengan TRAS N CO Indonesia sebagai
perusahaan yang mendedikasikan diri terhadap penelitian akan perkembangan brand di
Indonesia, menyelenggarakan penghargaan Brand Choice Award 2021 untuk fase yang kelima.
Susilowati Ningsih CEO INFOBRAND Group menyebut Brand Choice Award adalah apresiasi
dan pengakuan bergengsi yang diberikan kepada brand-brand nasional dan internasional yang
memasarkan produknya melalui marketplace di Indonesia, dan telah berhasil menjadi pilihan
konsumen Indonesia.

Brand Choice Award 2021 Fase ke 5 diberikan kepada brand-brand terbaik berdasarkan hasil
riset Brand Choice Index 2021 dengan mengacu kepada tiga parameter penilaian digital, yaitu;
Digital Brand Awareness Aspect, Digital Consumer Choice Aspect, Digital Consumer Reviews
& Rating Aspect. Proses riset dilakukan pada bulan Juli-September 2021, terhadap 150 kategori produk dengan lebih dari 1.000 brand ungkap Susi.

Tri Raharjo mengatakan, Berdasarkan riset Brand Choice Index 2021 fase 5, sepuluh kategori
dengan review terbanyak adalah; Pengharum Ruangan (336,29 ribu), Kaos Polos (208,14 ribu),
Essence (171,78 ribu), Susu Tinggi Kalsium (157,23 ribu), Korset (124,12 ribu), Peeling Serum
(112,7 ribu), Chia Seed (107,7 ribu), Eau De Parfume Wanita (88,68 ribu), Panghapus (88,33
ribu), dan Waist Bag (86,3 ribu). Dan sepuluh kategori dengan transaksi terbanyak antara lain; Pengharum Ruangan (799,28 ribu), Kaos Polos (315,92 ribu), Susu Tinggi Kalsium (309,26 ribu), Essence (260,72 ribu), Penghapus  (257,28 ribu), Korset (224,49 ribu) Kartu Perdana (200,83 ribu), Chia Seed (164,04 ribu), dan Coklat Batangan (150,34 ribu).

Sementara peraih Brand Choice Award 2021 untuk Fase ke-5, antara lain; Mama’s Choice
(Nipple Cream), Speeds (Dumbbell, Gym Ball, Hand Grip), Hasston (Gergaji dan Palu),
Greenara (Chia Seed dan Muesli), Tekiro (Kunci T), Rexco (Pelumas Anti Karat), Kahf (Eau De
Toillette Pria). (*)