“Dan alhamdulillah, sejak pemerintah daerah mengedukasi warga untuk membuka lahan pertaniannya, warga kini tak lagi membeli beras. Ini patut kita syukuri bersama,” kata Suaib. Ia berpesan agar warga tetap memanfaatkan lahan yang masih ada di wilayah ini.

“Lahan kita masih cukup luas. Jika ini bisa kita manfaatkan dengan baik, khususnya untuk pertanian, selain untuk konsumsi, tentu juga bernilai ekonomi,” terangnya, sembari berharap agar sektor pertanian bisa menjadi penentu dalam pengentasan kemiskinan.

Untuk diketahui, warga Saluseba kini menikmati hasil panen dan menggelar syukuran panen setiap tahunnya, sejak 2019. Tahun ini adalah tahun ketiga warga setempat menikmati hasil panen, karena antusiasme warga juga sudah sangat tinggi dalam bercocok tanam.

Baca Juga: Luwu Utara Tinggal Genjot Vaksinasi COVID-19

Simak Video Vaksin Covid-19 bagi anak usai 6-11 resmi diizinkan oleh BPOM