Meski indeks MCP Enrekang menjadi yang terbaik, juga tetap diingatkan jangan terlena atas hasil itu. Ia menginstruksikan admin MCP di bawah Kepemimpinan Inspektur Drs.H.Haidar, MM. agar terus melakukan evaluasi pada 8 area intervensi MCP KPK.

8 area itu yakni Perencanaan dan Penganggaran (e-Planning dan e-Budgeting), Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Pengadaan Barang dan Jasa, Kapabilitas APIP, Manajemen SDM, Dana Desa, Optimalisasi Pendapatan Daerah, Manajemen BMD dan Sektor Strategis.

“Ini sebagai upaya mewujudkan daerah zero dari tindak pidana korupsi,” tegas bupati.

Program MCP KPK dan kegiatan Korsupgah bertujuan untuk mendorong pemerintah daerah dalam penyelenggaraan tata kelola keuangan pemerintah lebih transparan dan akuntabel.